Kuasai Pasar Asing, Jokowi Kunjungi Fasilitas Produksi Mayora (MYOR)

- Kamis, 11 Januari 2024 | 09:30 WIB
Kuasai Pasar Asing, Jokowi Kunjungi Fasilitas Produksi Mayora (MYOR)

SINAR HARAPAN-Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo (Jokowi), melakukan tinjauan langsung terhadap fasilitas produksi beberapa perusahaan Indonesia yang beroperasi di Filipina.

Salah satu perusahaan yang menjadi fokus kunjungan adalah Kopiko Philippines Corporation (KPC), produsen produk kopi yang merupakan bagian dari PT Mayora Indah Tbk (MYOR).

Dengan kemampuannya menguasai pasar asing, yakni Filipina, keberadaan KPC tak hanya menjadi contoh investasi yang berhasil, tetapi juga menjadi representasi keberhasilan perusahaan Indonesia dalam ekspansi bisnis di tingkat internasional.

Baca Juga: Inovasi dan Kolaborasi Jadi Strategi Utama SMGR di 2024
​​​​
"Tadi kita melihat investasi dunia usaha kita perusahaan Indonesia di Filipina yaitu Mayora yang kita melihat ternyata menguasai pasar hampir 50 persen di Filipina," ujar Presiden Jokowi melalui Sekretariat Presiden, sebagaimana dikutip Kamis (11/1/2024).

Dalam keterangannya seusai peninjauan, Presiden menegaskan bahwa Kopiko Philippines Corporation (KPC) merupakan salah satu contoh sukses dari investasi dunia usaha Indonesia yang berhasil menguasai pasar di Filipina.

Dalam pernyataannya, Presiden menyoroti kontribusi signifikan KPC dalam produksi kopi, yang jumlahnya sangat besar. Beliau berharap bahwa kesuksesan ini tidak hanya memberikan keuntungan bagi perusahaan, tetapi juga membawa dampak positif bagi para petani kopi di Indonesia.

Baca Juga: Kinerja Ciamik! Saham MAPA Catatkan Performa Hijau di Tahun 2024

Dengan produksi yang besar, diharapkan KPC dapat menjadi pendorong bagi para petani untuk terus berkontribusi dalam penyediaan bahan baku produksi, menciptakan sinergi positif antara industri dan sektor pertanian di Indonesia.

"Jadi produk-produk kopi saset yang jumlahnya saya kira sangat besar dan itu akan memberikan kontribusi pada kebutuhan bahan baku kopi, singkong, dan lain-lainnya yang akan sangat bagus untuk para petani," katanya.***

 

Artikel ini telah lebih dulu tayang di: sinarharapan.co

Komentar