Hunian Tapak Berkonsep TOD Dikembangkan Terintegrasi Transportasi Umum, Perumnas dan KAI Bangun Stasiun Lumpang Parayasa

- Jumat, 19 Januari 2024 | 08:30 WIB
Hunian Tapak Berkonsep TOD Dikembangkan Terintegrasi Transportasi Umum, Perumnas dan KAI Bangun Stasiun Lumpang Parayasa

murianetwork.com- Demi mengembangkan hunian tapak berkonsep TOD dalam skala besar, Perumnas dan KAI membangun Stasiun Lumpang Parayasa.

Terobosan ini diperlukan menyusul kemacetan Jabodetabek menjadi persoalan yang dihadapi masyarakat.

Pemerintah pun mendorong para stakeholder terkait untuk menghadirkan terobosan yang relevan, seperti diantaranya pengembangan hunian yang terintegrasi transportasi umum atau hunian berkonsep TOD.

Kali ini, Perumnas tengah mengembangkan Samesta Parayasa yang berada di Parung Panjang, Bogor menjadi kawasan hunian tapak pertama Perumnas yang berskala besar dengan konsep TOD.

Baca Juga: Singapore Tourism Board dan Traveloka Kolaborasi Dongkrak Kunjungan Wisatawan dari Indonesia dan Asia Tenggara

Guna mendukung mobilitas penghuninya maupun masyarakat sekitar, memaksimalkan potensi serta nilai tambah berupa aksesibilitas dan konektivitas, maka Perumnas bersama PT KAI mencanangkan pembangunan stasiun baru yang terintegrasi langsung dengan Samesta Parayasa.

Stasiun KRL baru yang diberi nama Stasiun Lumpang Parayasa berada di antara relasi Stasiun Parung Panjang dan Stasiun Cilejit akan memberikan opsi dalam mobilitas yang baru bagi masyarakat sekitar kawasan Parung Panjang.

Secara keseluruhan, Perumnas telah melakukan pengembangan kawasan perumahan di Parung Panjang Bogor dengan total seluas 600 Ha atau setara lebih dari 34ribu jiwa pada lima sektor kawasan yang dibangun, di mana Samesta Parayasa seluas 200 Ha merupakan pengembangan terakhir pada sektor lima yang sedang digarap.

Baca Juga: Laga Hidup Mati Hadapi Vietnam, Shin Tae-yong Tak Ingin Lihat Sejarah

Guna meningkatkan nilai tambah sekaligus aksesibilitas pada kawasan perumahan Parung Panjang, Ditjen Perkeretaapian Kementerian Perhubungan bersama Perumnas dan PT KAI telah menandatangani pernyataan bersama dalam membangun dan mengembangkan Stasiun Lumpang Parayasa.

Komitmen tersebut telah disepakati pada seremoni penandatangan komitmen yang dilakukan oleh Mohamad Risal Wasal Selaku Direktur Jenderal Perkeretaapian Kementerian Perhubungan Republik Indonesia, Direktur Utama Perum Perumnas, Budi Saddewa Soediro dan Direktur Utama PT KAI, Didiek Hartantyo yang juga disaksikan oleh Ketua Badan Pemeriksa Keuangan RI, Isma Yatun di Kantor Pusat BPK.

Baca Juga: KH Ahmad Muthohar, Mulang Ngaji dan Aktif Menulis

Budi Saddewa menambahkan dengan adanya Stasiun Lumpang Parayasa yang mendukung implementasi hunian berkonsep TOD pada Samesta Parayasa, secara tidak langsung dapat berkontribusi menanggulangi masalah kemacetan dan polusi udara serta mengurangi tingkat stress di perjalanan.

​​Samesta Parayasa yang merupakan bagian dari program Hunian Milenial untuk Indonesia yang diresmikan Presiden Joko Widodo pada April lalu, mampu menyerap lebih dari 50% konsumen milenial.

Maka, fasilitas serta berbagai aspek yang menjadi preferensi milenial pada suatu hunian pun ditawarkan.

Baca Juga: Ini Dia Lagu The Beatles di Album Help yang Jadi Kegemaran Paul McCartney, Kali Pertama Menggunakan Piano Elektrik

Artikel ini telah lebih dulu tayang di: suaramerdeka.com

Komentar