SANGALU—Wakil Bupati Banggai, Furqanuddin Masulili, membuka kegiatan pelatihan digitalisasi koperasi modern, Rabu 31 Januari 2024.
Kegiatan pelatihan digitalisasi koperasi modern bagi pengurus, pengawas dan pengelola koperasi ini dilaksanakan Dinas Koperasi dan UKM Kabupaten Banggai.
Kegiatan ini dilaksanakan di Hotel Santika Luwuk selama tiga hari, 31 Januari 2024 sampai 02 Februari 2024. Turut hadir Kepala Dinas Koperasi dan UKM Banggai Helena Padeatu, MHum, dan Kabag Protokol dan Komunikasi Pimpinan Setda Banggai, Muhlis Pampawa, SH.
Baca Juga: Perda PDRD Pemkab Banggai: Revisi Dahulu, Kontroversi Kemudian
Wakil Bupati Banggai mengapresiasi kegiatan tersebut karena dilaksanakan pada awal tahun. Sebab, biasanya kegiatan pelatihan maupun kegiatan lainnya dilaksanakan OPD pada triwulan ketiga dan keempat sehingga menumpuk di akhir tahun.
Ini artinya, kegiatan yang sudah teranggarkan terlaksana dengan baik. “Semoga hal ini dapat diikuti oleh OPD lainnya sehingga daya serap anggaran sesuai dengan yang tertera dalam DPA OPD masing-masing,” harap Wakil Bupati Banggai.
Dampak positif pelaksanaan kegiatan di awal tahun itu kata Wabup Banggai, dapat meminimalisir terjadinya kelambatan dalam penyerapan anggaran.
Baca Juga: SCMedia Buka Lowongan Kerja Posisi Engineer VSAT, Simak Syaratnya Berikut Ini
Sebelumnya, Ketua Panitia Kegiatan Melpin Mandagi, S.Sos, mengatakan, tujuan pelatihan digitalisasi koperasi modern tahun 2024, untuk restrukturisasi dan pengembangan koperasi yang berdaya saing, serta bertransformasi digital sehingga koperasi dapat mempercepat gerak bisnisnya.
Pelatihan yang dilaksanakan dengan metode ceramah dan diskusi tersebut menghadirkan setidaknya tujuh narasumber, yakni Deputi Perkoperasian Kementerian Koperasi dan UKM RI, LPDB–UMKM, Kepala Dinas Komunikasi Informatika Statistik dan Persandian Kabupaten Banggai, Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Banggai, Dinas Koperasi dan UKM Kabupaten Banggai, Kepala Kantor Pelayanan Pajak Pratama Luwuk dan Pendamping Koperasi Modern.
Melpin Mandagi menyebutkan, jumlah koperasi di Kabupaten Banggai sebanyak 277 koperasi, dimana pelaku usaha koperasi sebanyak 26.284 orang.
Dalam laporannya ia menyebutkan, peserta pelatihan digitalisasi koperasi modern diikuti 25 peserta.
Rinciannya masing–masing dua orang dari KUD Kencana Murni dan KUD Tolisu Jaya, sementara 21 peserta lainnya berasal dari KSU Karya Sukses Bersama, KPN Handayani, Kopbun Karya Nyata, KSP Arya Sejahtera Mandiri, KSP Abadi Makmur, KPRI Koperdik, KPN Pengayoman Lapas, KSU Mawar Saron, KSU Merta Sawitra, Primkop Kartika Beringin Jaya, Kopwan Primadona, KSP Bina Wanita Sejahtera, Koperasi Cardinal Jaya Mandiri, Koppontren Darul Khair, Aspami, Sawit Maleo Sejahtera, Cahaya Budidaya Minosari, Koperasi Peneti Maahas, Agro Sejahtera Lestari, Koperasi KTH Kahumama Jaya Makmur Lestari dan KUD Toili Karunia Sejahtera. ***
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: sangalu.com
Artikel Terkait
Ahok Mundur Dukung Ganjar, Menteri BUMN Erick Terus Terang Dukung Prabowo
Grand Opening 911 Coffee, Bupati Garut Sebut TNI-Polri Dukung Kedatangan Investor
Bansos BPNT Cair! Tapi Nominalnya Berubah Jadi 200 Ribu Per Bulan? Berikut Penjelasan dari Pemerintah
Erick Thohir Anggap Usulan Perubahan BUMN Jadi Koperasi Sebagai Sebuah Ironi