Tahun 2024 REI DIY prediksi pasar properti menggeliat, ini alasannya

HARIAN MERAPI - Ketua DPD Real Estate Indonesia (REI) DIY, Ilham Muhammad Nur menilai tahun 2024 mendatang diprediksi pasar properti akan semakin meningkat.

Terutama disegmen pasar milenial dimana pada segmen ini dari 270 juta jiwa masyarakat Indonesia, sekitar 25% atau 48 juta jiwa merupakan generasi milenial berusia di antara 27-39 tahun.

"Pasar properti hunian di segmen menengah akan semakin diminati oleh generasi milenial dan first home buyers. Milenial bahkan berpotensi menjadi penggerak pertumbuhan sektor properti saat ini dan di masa depan," ujar Ilham usai pembukaan pameran Amazing REI Property Expo 2023 di Atrium Plaza Ambarukmo Sleman, kemarin.

Apalagi kebijakan Pajak Pertambahan Nilai atas Rumah Tapak dan Satuan Rumah Susun yang Ditanggung Pemerintah (PPN DTP) yang kembali diberlakukan juga akan mendorong pertumbuhan industri properti nasional.

Baca Juga: Antisipasi inflasi menjelang Nataru, DP3 Sleman gelar promosi cabai murah

Insentif fiskal sebagaimana yang tertuang dalam Peraturan Menteri Keuangan (PMK) Nomor 120 Tahun 2023 ini merupakan bagian dari Paket Kebijakan Fiskal Pemerintah pada triwulan IV-2023.

PPN DPT akan membuat market menjadi dinamis dan menarik investasi serta mendorong pembangunan yang berkelanjutan.

Pada 2021 silam, aturan bebas PPN terbukti manjur untuk mendongkrak pertumbuhan sektor properti secara nasional.

Untuk itu dalam pameran properti Amazing REI Property Expo 2023 yang diselenggarakan DPD REI DIY dari 20 hingga 25 Desember mendatang diikuti 28 pengembang anggota DPD REI DIY, 7 bank, serta produk home interior menghadirkan pilihan solusi hunian bagi masyarakat.

Baca Juga: Ke-Empu-an seorang perempuan; ibumu, ibumu, ibumu, barulah bapakmu!

Melalui tagline "Pilih yang Pasti Bukan yang Janji", diharapkan memberikan informasi kepada masyarakat luas secara terbuka tentang produk hunian khususnya di Yogyakarta tentang perumahan yang dapat dijadikan pilihan.

Selain sebagai ajang memilih hunian yang aman dan legal secara hukum dan bernilai investasi tinggi.

Sementara Bupati Sleman, Hj Kustini Sri Purnomo menyambut baik DPD REI DIY yang telah menyediakan proyek perumahan bagi masyarakat.

Untuk itu Pemkab Sleman berjanji akan mempermudah dalam pengurusan perizinan. Bahkan Hj Kustini menjamin perizinan dapat diselesaikan dalam sehari bila persyaratan lengkap.

Karena mendapatkan izin untuk berinvestasi menjadi hak para pengembang dalam menjalankan usahanya. Imbal baliknya, daerah juga akan mendapatkan pajak.