FHA-Food & Beverage 2024 Ajang Perdagangan Internasional di Asia, Membawa Industri Makanan & Minuman Indonesia ke Pasar Global

Wednesday, 31 January 2024
FHA-Food & Beverage 2024 Ajang Perdagangan Internasional di Asia, Membawa Industri Makanan & Minuman Indonesia ke Pasar Global
FHA-Food & Beverage 2024 Ajang Perdagangan Internasional di Asia, Membawa Industri Makanan & Minuman Indonesia ke Pasar Global

murianetwork.com–FHA-Food & Beverage 2024 menjadi platform global bagi pelaku usaha di Indonesia. Menghadirkan konektivitas yang lebih besar dan peluang kolaboratif untuk bisnis F&B regional.

Acara itu memberikan kesempatan besar bagi dunia bisnis di Indonesia untuk memahami tren global, menjajaki peluang baru, serta mendapatkan wawasan dan sumber daya yang lebih luas untuk memperluas jangkauan bisnis. Sehingga, dapat mendorong pertumbuhan industri makanan dan minuman di Indonesia.

Event Director FHA-Food & Beverage 2024 Janice Lee menjelaskan, acara tahunan itu akan diselenggarakan pada 23-26 April di Singapore EXPO. Menghadirkan pameran produk dan inovasi F&B yang komprehensif dari lebih dari 50 negara dan wilayah. Seperti dari Australia, Eropa, dan Asia.

Baca Juga: BTN Proyeksikan Pertumbuhan Penjualan Rumah Capai 12 Persen

”FHA-Food & Beverage 2024 menjadi ajang yang berpotensi mengubah pasar F&B regional, termasuk Indonesia. Acara ini sangat penting dalam mendorong kesuksesan dan pertumbuhan bisnis, dengan memberikan akses pasar internasional dan menyediakan koneksi yang bernilai untuk membangun jaringan dan kolaborasi yang luas,” papar Janice Lee.

Menurut dia, FHA-Food & Beverage menarik kehadiran pelaku usaha dan investor internasional. Sehingga, dapat menciptakan lingkungan yang dinamis untuk dapat bertukar wawasan dan berkolaborasi. Hal itu dapat berkontribusi pada pengembangan ekosistem F&B yang lebih kuat di Indonesia.

”Selain itu, memberikan manfaat bagi pelaku usaha lokal dan mendorong pertumbuhan industri lebih lanjut,” kata Janice.

Baca Juga: MEG Cheese, Ajak Pencinta Keju Jalan-Jalan ke Jepang

Janice menyatakan, industri F&B Indonesia berpotensi menjadi pemain kunci dalam rantai pasokan F&B global. Data dari Badan Pusat Statistik (BPS) menunjukkan, PDB industri makanan & minuman di Indonesia pada triwulan III 2023 mengalami peningkatan 3,28 persen, yang memberikan kontribusi sekitar 34 persen terhadap total PDB. 

”FHA-Food & Beverage 2024 diharapkan bisa menjadi langkah strategis yang potensial bagi pelaku usaha di Indonesia, untuk bisa melakukan transformasi bisnis F&B di Indonesia, dengan membentuk masa depan industri yang lebih baik,” ujar Janice Lee.

Prospek pasar baru dan tren F&B di Indonesia, lanjut dia, makin berkembang. Hal itu dapat terlihat pada meningkatnya inovasi di industri makanan ringan dan makanan instan, yang diikuti dengan integrasi teknologi di sektor F&B. Perkembangan bisnis di Indonesia mulai sering menampilkan keberagaman kuliner, memadukan berbagai pengaruh regional dan internasional dalam menunya.

Baca Juga: Tokocrypto Listing CREO, Perkuat Ekosistem dan Adopsi Kripto di Indonesia

”FHA-Food & Beverage 2024 lebih dari sekadar pameran produk dan jasa. Acara ini adalah ajang meriah dari perpaduan kuliner, teknologi mutakhir, dan koneksi berharga bagi para profesional di industri ini,” tambah Janice.

Tahun ini, kata dia, FHA-Food & Beverage 2024 mengusung tema Connectivity. Acara tersebut menarik beragam pengunjung dari Asia dan sekitarnya serta menghubungkan pembeli dan distributor internasional dan menghadirkan peluang bisnis lintas negara yang lebih luas.

Artikel ini telah lebih dulu tayang di: jawapos.com

Tags

Komentar

Artikel Terkait

Terkini