murianetwork.com, Jakarta- Pada Sabtu (29/12/23), Obligasi I BUMA Tahun 2023 yang diterbitkan oleh PT Bukit Makmur Mandiri Utama mulai dicatatkan di Bursa Efek Indonesia (BEI).
Obligasi I BUMA Tahun 2023 yang akan dicatatkan dengan nilai nominal sebesar Rp636.620.000.000,00 terdiri dari:
- Seri A (BOLD01A): dengan nilai nominal sebesar Rp422.910.000.000,00 tingkat bunga 8,45% per tahun, jangka waktu 370 hari kalender sejak tanggal emisi;
- Seri B (BOLD01B): dengan nilai nominal sebesar Rp200.570.000.000,00 tingkat bunga 9,10% per tahun, jangka waktu 3 tahun sejak tanggal emisi.
- Seri C (BOLD01C): dengan nilai nominal sebesar Rp13.140.000.000,00 tingkat bunga 9,70% per tahun, jangka waktu 5 tahun sejak tanggal emisi.
Hasil pemeringkatan obligasi dari PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) adalah idA (single A plus) dan PT Fitch Ratings Indonesia (Fitch) adalah A idn (single A plus). Bertindak sebagai Wali Amanat dalam emisi ini adalah PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk.
Total emisi obligasi dan sukuk yang sudah tercatat sepanjang tahun 2023 adalah 120 emisi dari 60 emiten senilai Rp126,47 triliun.
Dengan pencatatan ini maka total emisi obligasi dan sukuk yang tercatat di BEI berjumlah 540 emisi dengan nilai nominal outstanding sebesar Rp456,66 triliun dan USD32,362 juta, diterbitkan oleh 127 emiten. Surat Berharga Negara (SBN) tercatat di BEI berjumlah 191 seri dengan nilai nominal Rp5.536,74 triliun dan USD486,11 juta. EBA sebanyak 10 emisi senilai Rp3,33 triliun.(ADV/RLS).