Dodolan Kampung Wisata Kuliner Viral Di Kota Lumajang

BROMO TODAY - Sebuah kreatifitas dalam upaya mengembangkan ekonomi dilakukan oleh sekelompok warga kelurahan Ditotrunan kabupaten Lumajang Jawa Timur. Mereka menggelar event bertajuk “ Dodolan Kampung ” event ini saat ini sudah mulai dikenal masyarakat sekitar sebagai tempat wisata kuliner di kota Lumajang.

Dodolan Kampung adalah kegiatan warga menjual aneka makanan tradisional yang digelar di kelurahan Ditotrunan setiap minggu pagi. Kegiatan tersebut dibuka mulai pukul 06.00 WIB hingga pukul 09.00 WIB.

Dodolan Kampung digelar di sebuah gang kecil bernama Gang Orange Indah, di Jalan Kapten Suwandak kota Lumajang, sejumlah warga berjejer menjual dagangannya. Mereka menjual aneka makanan, minuman kekinian hingga jajanan tradisional dengan aneka menu dan rasa.

Baca Juga: Mesin Mobil Kasar Tak Bertenaga Jangan Buru – Buru Ke Bengkel

Suasana di tempat ini sangat menyenangkan, dari pintu masuk hingga ujung jalan suasana tampak asri. Berbagai macam jenis bunga hias dan ornamen – ornamen hiasan dinding tertata apik di sepanjang jalan.

Sejumlah wastafel dan meja kursi ditempatkan di beberapa sudut untuk kenyamanan pengunjung yang sedang asik menyantap makanan. Sedangkan penjualnya mengenakan pakaian tradisional sehingga terkesan seperti pasar tempoe doeloe. 

Alunan musik instrumen yang tersambung secara paralel melalui speaker aktif terdengar sayup - sayup menambah suasana asri di tempat ini. Anang Sugiarto kordinator event Dodolan Kampung mengatakan, kegiatan ini awalnya muncul dari ide warga yang kemudian viral dimedia sosial.

Kegiatan ini kemudian mendapat dukungan pemerintah setempat dan ditetapkan sebaagai salah satu tempat tujuan wisata kota. Selain itu, pemerintah kabupaten Lumajang juga akan mengusulkan RW 005 di East Java Tourism Award.

 “Jumlah pedagang jajanan di Dodolan Kampung ini saat ini berjumlah 20 orang dan bisa bertambah karena banyak peminatnya bahkan RW sebelah juga ada yang berjualan disini,” tambah Edi.

Sementara itu Dian salah satu pengunjung mengaku, hampir setiap minggu datang ke Dodolan Kampung. Selain harganya murah, makanan dan minuman yang dijual sangat lengkap dari makanan dan minuman jadul hingga menu kekinian.

“ Hari ini belanja es dawet dan kue lumpur. Untuk makanannya enak – enak dan harganya ramah di kantong.” 

Agus salah satu juga mengaku setiap minggu tidak pernah absen ke kelokasi Dodolan kampong. Itu karena makanan jadul kesukaanya banyak tersedia di lokasi tersebut.

“ Saya bersama beberapa anggota kelompok senam biasanya kesini setiap minggu pagi. Anggota kami yang sebagian besar lansia sangat merindukan makanan jadul seperti kue lupis, kue lupur ketan bubuk semua tersedia disini,”

Hingga saat ini event Dodolan Kampung sudah berlangsung selama 5 bulan. Tidak hanya menjadi tempat untuk berjualan jajanan ataupun kuliner, namun kegiatan ini saat ini sudah menjadi salah satu tujuan alternatif wisata untuk penghilang penat di tengah rutinitas sehari – hari.