murianetwork.com - Usai menjalankan ibadah umrah sebelum kembali ke Tanah Air Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa bersama Tim Ekonomi Pemprov Jatim melakukan pertemuan untuk menjajaki kerja sama dengan Islamic Development Bank (IsDB).
Pertemuan dengan IsDB yang dilakoni Tim Ekonomi Pemprov Jatim ini digelar di Jeddah, Saudi Arabia, Senin (8/1/2024) waktu setempat.
"Kami menjajaki kerja sama dengan IsDB melalui program reverse linkage yang meliputi pelatihan, pertukaran pengetahuan, keahlian, teknologi dan sumber daya manusia," beber Gubernur Jatim di Instagram resminya @khofifah.ip.
Melalui kerja sama ini, nantinya akan diberikan dukungan berupa pengetahuan, keahlian dan potensi investasi yang difasilitasi oleh serunai commerce di tingkat bilateral.
"Kemudian juga ada tiga intervensi yang dibagi dalam tiga tahap," imbuh Khofifah Indar Parawansa.
Tahap pertama ialah Intervensi reverse linkage sebagai fasilitator pada tahun 2024 ini. Tahap kedua, rencana jangka pendek (2024-2025) Jawa Timur bekerja sama dengan serunai commerce untuk meningkatkan kapasitas dan berpotensi untuk mengembangkan Joint Venture.
"Setelah Jawa Timur mencapai kapasitasnya, serunai commerce akan memberikan akses ke platform-platform yang akan menghubungkan ke rantai pasok halal," imbuh Gubernur Jatim.
Memasuki tahap ketiga, ada rencana jangka menengah dan panjang (2025 – seterusnya) yakni Intervensi reverse linkage sebagai fasilitator dan sebagai penyedia pendanaan katalitik.
IsDB berupaya memastikan skenario win-win tercapai sebagai hasil dari intervensi reverse linkage.
Baca Juga: Apa Benar Gaji ASN, TNI-Polri Bakal Naik, Begini Penjelasan Presiden Jokowi
"Sementara untuk pembiayaan dari semua pihak yaitu antara Jatim, Serunai Commerce, dan IsDB. Mohon doa dan supportnya semoga lancar sukses," pinta Khofifah Indar Parawansa.***
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: adatah.com
Artikel Terkait
Ahok Mundur Dukung Ganjar, Menteri BUMN Erick Terus Terang Dukung Prabowo
Grand Opening 911 Coffee, Bupati Garut Sebut TNI-Polri Dukung Kedatangan Investor
Bansos BPNT Cair! Tapi Nominalnya Berubah Jadi 200 Ribu Per Bulan? Berikut Penjelasan dari Pemerintah
Erick Thohir Anggap Usulan Perubahan BUMN Jadi Koperasi Sebagai Sebuah Ironi