Piala Afrika adalah Tantangan Berikutnya Bagi Pemburu Trofi, Mohammed Salah

- Selasa, 09 Januari 2024 | 13:31 WIB
Piala Afrika adalah Tantangan Berikutnya Bagi Pemburu Trofi, Mohammed Salah

KABAR RAKYAT - Pencetak gol terbanyak Mohamed Salah telah menaklukkan dunia, Eropa dan Inggris bersama Liverpool. Sekarang dia bermimpi memimpin Mesir menuju kejayaan Afrika.

Dia nyaris dua kali membela negaranya, menjadi bagian dari tim yang masing-masing kalah di final Piala Afrika 2017 dan 2022 dari Kamerun dan Senegal.

Di sela-sela pencapaian penentuan gelar tersebut, tuan rumah Mesir menderita kekalahan memalukan di babak 16 besar dari tim luar Afrika Selatan yang membuat 70.000 penonton di Kairo tidak bisa berkata-kata.

Baca Juga: Resmi: Barcelona Mengkonfirmasi Cedera Paha Bek Veterannya Inigo Martinez

Mesir termasuk di antara favorit untuk meraih gelar pada tahun 2024 di Pantai Gading saat mereka mengincar gelar kedelapan yang memecahkan rekor di ajang olahraga utama Afrika.

Digambar bersama Ghana, Tanjung Verde, dan Mozambik di Grup B, Mesir diperkirakan akan finis pertama dan lolos ke babak 16 besar.

Tapi kapten Salah dan rekan setimnya di Firaun menginginkan lebih. Lebih banyak. Mereka ingin bermain di final 11 Februari di Stadion Alassane Ouattara yang berkapasitas 60.000 kursi di Abidjan dan memenangkannya.

“Saya ingin memenangkan kompetisi ini,” kata pencetak gol terbanyak di Kairo itu sambil memamerkan potongan rambut barunya menyusul kritik di media sosial atas rambutnya yang tidak rapi.

“Setelah nyaris dua kali, saya ingin membantu Mesir memenangkan final dan mengangkat trofi Piala Afrika.

“Saya sangat senang bermain di turnamen sepak bola Afrika yang luar biasa ini dan rekan satu tim saya serta saya sangat ingin sukses.

“Bermain untuk tim nasional Mesir sangat berarti. Sungguh perasaan yang luar biasa mengenakan jersey merah, yang telah dipakai oleh banyak pemain hebat di masa lalu.

Baca Juga: Grup AA Babak 28 Besar Liga 3 PSSI Jatim: Banyuwangi Putra dan Persid Jember Mampu Amankan 3 Poin Perdana

'Mewakili jutaan'
“Setiap kali saya melangkah ke lapangan, saya sadar akan peran saya – saya mewakili jutaan warga Mesir.

“Kami tahu jalanan di Kairo, Alexandria, dan kota-kota lain akan kosong saat kami bermain di Pantai Gading.

Artikel ini telah lebih dulu tayang di: kabarrakyat.id

Komentar