Bukan di Bethlehem, Palungan Bayi Yesus Justru Disimpan di Basilika Ini

murianetwork.com – Apakah palungan tempat bayi Yesus lahir sekitar 2.000 tahun silam di Bethlehem masih ada?

Ternyata palungan tempat bayi Yesus lahir di kandang di Bethlehem seperti dikisahkan dalam Injil masih ada dan tetap terawat dengan baik sampai saat ini.

EWTN Katolik dalam media sosial Instagramnya mengungkapkan bahwa mungkin banyak yang mengira tempat lahir suci kanak-kanak Yesus ada di Betlehem.

Baca Juga: “Jingle Bells”, Lagu Natal Pertama Disiarkan dari Angkasa Luar

Ternyata hal itu tak benar. Palungan tempat kanak-kanak Yesus lahir ternyata berada jauh dari Bethlehem.

Palungan yang digunakan sekitar 2.000 tahun silam itu kini tersimpan dengan baik di Basilika St. Mary Major di Roma.

Di basilika ini disimpan sebuah peninggalan yang telah menjadi objek pemujaan selama beberapa abad.

Baca Juga: Siapa Sangka Pencipta Lagu Natal “O Holy Night” Seorang Pelaut

Ini adalah sisa-sisa “cunabulum”, "buaian suci" atau palungan di mana, menurut Injil, Bayi Yesus ditempatkan saat lahir.

Sejarahnya, pada tahun 432, Paus Sixtus III memutuskan untuk membangun di dalam Basilika primitif St. Mary Major sebuah "gua kelahiran" yang mirip dengan yang ada di Betlehem.

Gereja tersebut kemudian mengambil nama Santa Maria “adpraesepem” yang dalam bahasa latin berarti "palungan".

Baca Juga: Rindu Rumah, José Feliciano Ciptakan Lagu Natal yang Gembira “Feliz Navidad”

EWTN Vatikan itu mengungkapkan semua ini merupakan objek devosi populer yang memotivasi banyak umat beriman.

Saat pulang dari Tanah Suci, para peziarah itu membawa hadiah apa yang dianggap sebagai potongan kayu dari palungan kanak-kanak Yesus.