SurabayaNetwork.id - Ulah Houthi Yaman yang menyerang seluruh kapal yang berafiliasi dengan Israel ketika melewati Laut Merah membuat Amerika dan Inggris berang kemudian menyerang beberapa wilayah Houthi Yaman di daratan.
Rupanya penyerangan pada objek vital yang dimiliki Houthi Yaman pada 12 Januari 2024 dan berlangsung hingga setidaknya 5 kali hingga pekan ini tidak mampu menghentikan serangan Houthi Yaman pada kapal-kapal yang melewati Laut Merah.
Kapal perang Inggris justru dikabarkan oleh Dailymail menabrak sesama kapal perang dari Kerajaan Inggris lainnya pada 20 Januari 2024.
Insiden tersebut terjadi ada dua kapal perang Inggris yang sama-sama bertipe penyapu ranjau.
Kapal perang tersebut adalah HMS Chiddingfold dan HMS Bangor yang biasanya berlabuh di Clyde di Faslane, Skotlandia.
Keduanya disiagakan di perairan teluk karena memanasnya kondisi Laut Merah akibat serangan yang dilancarkan oleh Houthi Yaman sebagai keberpihakan mereka terhadap Palestina.
HMS Chiddingfold menabrak HMS Bangor secara tidak sengaja ketika memundurkan kapal perang tersebut di perairan Bahrain.
Akibatnya lambung kapal perang HMS Bangor mengalami kerusakan cukup marah sehingga tidak bisa digunakan selama beberapa waktu yang belum bisa ditentukan.
Menurut sumber dari Kementerian Pertahanan, HMS Bangor dilengkapi dengan kendaraan bawah air tak berawak SeaFox yang menjelajahi dasar laut untuk mencari ranjau.
Kapal perang Inggris yang disiagakan di Laut Merah ini awalnya dimaksudkan untuk melindungi kapal kargo internasional yang berulang kali menjadi sasaran tembak Houthi Yaman.
Setidaknya sudah 30 kapal kargo dan tanker yang diserang oleh Houthi Yaman karena kapal-kapal tersebut tidak mau berbalik arah saat Houthi Yaman melindungi perairan mereka dari pendukung agresor Israel.
Houthi Yaman tidak mau menghentikan serangannya meskipun AS dan Inggris telah menyerang wilayah mereka secara langsung dan timbul korban.
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: surabaya.jatimnetwork.com
Artikel Terkait
Pelapor PBB: Amerika Danai Genosida yang Dilakukan Israel di Jalur Gaza!
Pemimpin Barat Kelimpungan Cegah Iran Serang Israel
Iron Dome Israel Tak Mampu Tangkal Serangan Hizbullah pada Dini Hari Tadi, Utara Dihujani 30 Roket
Hizbullah Lancarkan Gelombang Serangan Roket Buatan Rusia, Iron Dome Israel tak Berfungsi