Mengenal Apertheid, Perlawanan Nelson Mandela Terhadap Diskriminasi Ras

Monday, 22 January 2024
Mengenal Apertheid, Perlawanan Nelson Mandela Terhadap Diskriminasi Ras
Mengenal Apertheid, Perlawanan Nelson Mandela Terhadap Diskriminasi Ras

murianetwork.com- Apartheid adalah sistem pemisahan ras yang diterapkan oleh pemerintah kulit putih di Afrika Selatan dari tahun 1948 hingga awal tahun 1990-an.

Sistem ini didasarkan pada keyakinan bahwa orang kulit putih lebih unggul daripada orang kulit hitam.

Orang kulit putih harus memiliki hak istimewa dan kekuasaan yang lebih besar dibanding orang kulit Hitam.

Baca Juga: Apa Yang Melatarbelakangi Peyerangan Jepang ke Pangkalan Militer Amerika Serikat di Pearl Harbor Hawaii? Simak Penjelasannya

Sistem Apartheid diberlakukan melalui undang-undang dan peraturan yang menggolongkan orang berdasarkan ras.

Orang kulit putih dikelompokkan sebagai "bangsawan", orang kulit hitam sebagai "bangsa rendah", dan orang Asia dan orang kulit berwarna sebagai "bangsa terbelakang".

Undang-undang apartheid membatasi hak-hak orang kulit hitam dalam berbagai bidang baik politik, ekonomi dan sosial.

Contoh Politik, Orang kulit hitam dilarang berpartisipasi dalam pemerintahan atau pemilu.

Contoh Ekonomi, Orang kulit hitam dilarang memiliki bisnis atau tanah di daerah kulit putih.

Contoh Sosial, Orang kulit hitam dilarang menggunakan fasilitas umum yang sama dengan orang kulit putih, seperti sekolah, rumah sakit, dan transportasi umum.

Baca Juga: Beberapa Penyebab dan Proses Awal Terjadinya Perang Dingin Antara Amerika Serikat dan Uni Soviet

Apartheid menyebabkan diskriminasi dan penindasan yang luas terhadap orang kulit hitam di Afrika Selatan.

Banyak orang kulit hitam yang hidup dalam kemiskinan dan kelaparan, dan mereka sering menjadi sasaran kekerasan dan penganiayaan oleh pemerintah.

Pada tahun 1990, pemerintah Afrika Selatan mulai menghapus sistem apartheid.

Pada tahun 1994, Nelson Mandela, seorang aktivis anti-apartheid kulit hitam, terpilih sebagai presiden Afrika Selatan.

Artikel ini telah lebih dulu tayang di: tentangguru.com

Tags

Komentar

Artikel Terkait

Terkini

Terpopuler