Bernard Arnault Melampaui Elon Musk Sebagai Orang Terkaya di Dunia Dengan Kekayaan Bersih $207.6 Miliar

INFODINAMIS - Miliarder Prancis, Bernard Arnault, berhasil merebut gelar orang terkaya di dunia, mengungguli CEO Tesla, Elon Musk, seperti laporan yang menyebutkan.

Bernard Arnault, yang saat ini menjabat sebagai Chairman dan CEO LVMH (Moët Hennessy Louis Vuitton), memiliki kekayaan bersih sebesar USD 207,6 miliar, sementara Musk mengikutinya dengan kekayaan USD 204,7 miliar.

Keduanya telah terlibat dalam pertarungan kekayaan ini sejak tahun 2022, dengan Bernard Arnault meraih posisi puncak pada akhir 2022 di tengah perjuangan saham teknologi yang tinggi akibat inflasi yang tinggi.

Baca Juga: Bernard Arnault Kembali Rebut Posisi Puncak dari Musk, Kembali Sebagai Orang Terkaya di Dunia

Prestasi Arnault mencapai puncak dipercepat oleh lonjakan yang signifikan sebesar USD 23,6 miliar dalam kekayaan bersih pada hari Jumat, didorong oleh kinerja kuat hasil kuartal keempat LVMH.

Grup barang mewah tersebut melaporkan peningkatan penjualan sebesar 10 persen, mencapai hampir 24 miliar euro (USD 26 miliar) dalam tiga bulan terakhir tahun tersebut.

Permintaan yang tangguh, terutama dari pembeli China, terhadap produk fashion mewah dari merek-merek seperti Louis Vuitton, Dior, dan Tiffany, berkontribusi pada kesuksesan ini.

Baca Juga: Pada 26 Januari Ini Disarankan Bagi Para Cancer untuk Melakukan Hal Baru

Pergeseran peringkat terjadi saat Musk menghadapi setback, kehilangan lebih dari USD 18 miliar dalam kekayaan bersih akibat penurunan hampir 13 persen saham Tesla pada hari Kamis.

Bernard Arnault, lahir dalam keluarga industri di Roubaix, Prancis, pada 5 Maret 1949, telah memainkan peran penting dalam membentuk LVMH menjadi grup produk mewah terkemuka di dunia sejak menjadi pemegang saham mayoritas pada tahun 1989.

Untuk kontribusinya yang signifikan, Arnault telah menerima penghargaan, termasuk Grand Officier de la Légion d'Honneur dan Commandeur des Arts et des Lettres.

Magnat bisnis ini menyatakan kepuasan dengan laju pertumbuhan LVMH dan menunjukkan keyakinan terhadap prospek perusahaan pada tahun 2024.***