Yahudi Mendapatkan Keadilan Zaman Kejayaan Islam, Propaganda Bangsa Arab Pembunuh Terbantahkan

- Rabu, 31 Januari 2024 | 12:31 WIB
Yahudi Mendapatkan Keadilan Zaman Kejayaan Islam, Propaganda Bangsa Arab Pembunuh Terbantahkan

SurabayaNetwork.id - Melihat kabar Palestina saat ini sangat miris karena genosida tidak bisa dihentikan oleh siapapun.

Hal ini seperti yang disampaikan Benyamin Netanyahu dalam pidatonya bahwa, “Tidak seorangpun yang bisa menghentikan serangan Israel ke Palestina, sebelum Hamas hancur dan semua sandera dibebaskan.”

Melihat genosida di Gaza Palestina ini menurut ahli sejarawan dari Palestina Adnan Rasyid, “Semua ini berawal dari warga Israel yang dianiaya dan dihancurkan oleh Romawi.”

Kuil Sulaiman yang disucikan, dalam Islam disebut dengan Al Aqsa itu dihancurkan sampai dua kali.

Pertama dihancurkan oleh Bangsa Babilonia dan Bangsa Romawi, dan sampai saat ini tidak ada lagi yang boleh membangun Kuil Sulaiman.

Baca Juga: Tuntutan Genosida Afrika Selatan Sejarah Zaman Rasulullah yang Terulang, Mujizat Masih Banyak di Gaza

Hal ini membuat Israel menjadi sangat sulit dan tidak ada yang mau menerima dengan baik, maka mereka berpindah ke negara-negara Islam yang akhirnya bisa diterima.

Namun Zionis Israel punya propaganda yang disampaikan kepada semua Yahudi bahwasannya.

“Seluruh umat Islam itu anti Yahudi, sehingga kita butuh negara untuk melindungi diri kita sendiri, kita butuh nuklir, jet dan kekuatan militer agar kita bisa hidup dan tidak dihancurkan oleh Bangsa Arab yang haus darah dan pembunuh sehingga dunia percaya apa yang mereka katakan.”

Semua yang dikatakan Zionis Israel itu tidak benar hal ini sudah dibuktikan dengan banyaknya kesaksian Rabi, sastrawan, akademisi Yahudi yang membantah propaganda tersebut.

Mereka menyampaikan bahwa sebenarnya Pemimpin Islam memberikan perlindungan, kebebasan bernafas juga kebebasan memperoleh pendidikan yang sama.

Perlu diketahui bahwa di bawah masa pemerintahan dan kejayaan Islam di Spanyol, kaum Yahudi bisa mempunyai intelektual terbaik cendikiawan, filsuf, doktor, profesor, penerjemah, penulis buku.

Baca Juga: Krisis Kemanusiaan di Gaza: Serangan Israel Berlanjut, 10 Tewas dalam Serangan Sekolah UNRWA

Mulai dari Timur Tengah hingga Asia Tengah kaum Yahudi mendapatkan perlindungan lebih dari 1000 tahun dari kepemimpinan Islam.

Artikel ini telah lebih dulu tayang di: surabaya.jatimnetwork.com

Komentar