Frekuensi News - Simak berikut ini info terbaru mengenai Perang Israel dan Hamas.
Pertempuran Israel dan Pejuang Hamas di Gaza kini kian meluas ke wilayah lain.
Sebelumnya, militer AS dilaporkan tewas akibat serangan pesawat tanpa awak di Yordania.
Hal itu pun kemudian memantik kemarahan AS setelah 3 tentaranya dilaporkan tewas akibat insiden itu.
Baca Juga: Sama-sama Berkunjung ke Kota Metropolitan, Ini Rangkuman Kegiatan Cawapres pada Jumat 2 Feb 2024
Militer AS telah melancarkan puluhan serangan udara terhadap sasaran di Suriah dan Irak sebagai pembalasan pertama atas serangan pesawat tak berawak yang menewaskan tiga tentara di pangkalan terpencil Amerika di Yordania.
“Atas arahan saya, pasukan militer AS menyerang sasaran di fasilitas di Irak dan Suriah yang digunakan IRGC dan milisi afiliasinya untuk menyerang pasukan AS,” kata Presiden AS, Joe Biden dalam sebuah pernyataan pada Jumat, mengacu pada Korps Pengawal Revolusi Islam (IRGC) Iran.
“Respon kami dimulai hari ini. Itu akan berlanjut pada waktu dan tempat yang kita pilih,” tambahnya.
Baca Juga: Rayakan di 4 Februari, Berikut 10 Link Twibbon Hari Kanker Sedunia 2024 Terbaru dan Mengedukasi!
Komando Pusat AS (CENTCOM) mengatakan pasukan militernya menyerang lebih dari 85 sasaran di kedua negara “dengan banyak pesawat termasuk pembom jarak jauh yang diterbangkan dari Amerika Serikat”.
“Serangan udara tersebut menggunakan lebih dari 125 amunisi presisi,” tambahnya dalam sebuah pernyataan.
CENTCOM mengatakan fasilitas yang diserang termasuk pusat operasi komando dan kontrol, pusat intelijen, tempat penyimpanan senjata dan fasilitas lain yang terhubung dengan milisi atau Pasukan Quds IRGC, unit ekspedisi Garda Revolusi yang menangani hubungan Teheran dan mempersenjatai kelompok regional.
Tiga tentara AS tewas dan sekitar 40 lainnya terluka dalam serangan pesawat tak berawak di pangkalan militer yang dikenal sebagai Tower 22 dekat perbatasan Yordania-Suriah pada hari Minggu.
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: frekuensinews.com
Komentar