murianetwork.com – Menteri Luar Negeri (Menlu) Retno Marsudi baru saja melakukan kunjungan ke Maroko. Itu merupakan rangkaian kunjungan ke tiga negara di Afrika Utara, yaitu Aljazair, Tunisia, dan Maroko. Bertemu Menlu Maroko Nasser Bourita pada akhir pekan ini, Retno mengangkat sejumlah isu seperti kerja sama sektor halal dan konflik Jalur Gaza.
Dalam kunjungannya ke Rabat yang kurang dari 24 jam, Retno berhasil meningkatkan kemitraan strategis kedua negara melalui penandatanganan MoU. ”Guna memastikan implementasi kemitraan strategis yang terarah dan terukur, Indonesia dan Maroko juga sepakat untuk kembali mengaktifkan mekanisme pertemuan bilateral rutin pada tingkat menteri,” ujarnya dalam keterangan resminya kemarin (23/12).
Baca Juga: Dubes RI Mesir : 69,81 persen Ekspor Indonesia ke Mesir didominasi Produk Pangan Halal
Secara khusus, ada beberapa hal yang didorong dalam pertemuan bilateral tersebut. Dalam bidang kesehatan, misalnya, dia mendorong kolaborasi antara institusi kesehatan dan perusahaan terkait pertukaran pengetahuan, penelitian, serta kemungkinan produksi bersama vaksin guna mendukung kemandirian vaksin bagi kedua negara serta negara-negara di Asia dan Afrika.
Selain itu, dia menyampaikan adanya potensi kerja sama sektor halal antar kedua negara. Termasuk penjajakan kerja sama pengakuan sertifikasi halal untuk produk makanan, obat, dan kosmetik. Tak ketinggalan, dia juga menyinggung soal kemungkinan pembukaan pasar bagi produk busana muslim Indonesia.
”Saya juga memohon dukungan agar produk unggulan Indonesia seperti kopi, teh, kelapa sawit, tekstil, karet, kapas, serta produk lainnya dapat memperoleh akses yang lebih luas di pasar Maroko,” paparnya. (mia/c7/fal)
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: jawapos.com
Artikel Terkait
Pelapor PBB: Amerika Danai Genosida yang Dilakukan Israel di Jalur Gaza!
Pemimpin Barat Kelimpungan Cegah Iran Serang Israel
Iron Dome Israel Tak Mampu Tangkal Serangan Hizbullah pada Dini Hari Tadi, Utara Dihujani 30 Roket
Hizbullah Lancarkan Gelombang Serangan Roket Buatan Rusia, Iron Dome Israel tak Berfungsi