Makin Tegang! Hubungan Hizbullah dan Israel Memburuk Pasca Serangan Terhadap Pejabat Hamas di Beirut

- Kamis, 04 Januari 2024 | 10:31 WIB
Makin Tegang! Hubungan Hizbullah dan Israel Memburuk Pasca Serangan Terhadap Pejabat Hamas di Beirut

murianetwork.com- Setelah serangan terhadap Saleh al-Arouri, ketegangan antara Hizbullah dan Israel meningkat.

Hassan Nasrallah mengatakan Hizbullah tidak akan diam setelah kejadian tersebut.

Di sisi lain, Daniel Hagari mengungkapkan IDF sangat siap menghadapi skenario apa pun.

Serangan pesawat tanpa awak di Beirut Lebanon pada 2 Januari 2024 menewaskan pejabat senior Hamas, Saleh al-Arouri.

Baca Juga: Tekanan Inflasi Jawa Tengah Turun, Ini Beberapa Faktor Pendorongnya

Hal tersebut, membuat kelompok bersenjata di Lebanon, Hizbullah, memberikan pernyataannya.

Pemimpin Hizbullah, Sayyed Hassan Nasrallah, dalam pidatonya mengatakan tidak akan diam setelah kejadian tersebut.

Dilansir dari Al Jazeera, Nasrallah menyampaikan dukanya kepada Hamas pada Rabu 3 Januari 2024.

Nasrallah menyalahkan Israel dan menyebutnya sebagai 'agresi Israel yang mencolok' atas kematian al-Arouri.

Baca Juga: Siapkan Batu Nisan di Usia Muda, Taeyong Siap Hadapi Kematian yang Bisa Datang Kapan Saja

Hizbullah tidak akan tinggal diam terhadap kejahatan besar yang terjadi di daerah basis kelompok tersebut.

Nasrallah mengatakan bahwa pejuang Hizbullah tidak takut untuk perang.

Diketahui, serangan terbaru Israel menewaskan empat anggota Hizbullah di Naqoura Lebanon Selatan.

Salah satu yang terbunuh adalah pejabat lokal Hizbullah yakni Hussein Yazbek.

Baca Juga: Infrastruktur Merchant Apps Dukung Pencatatan Transaksi LPG Subsidi, Total 31,5 Juta Pengguna Sudah Manfaatkan MAP

Artikel ini telah lebih dulu tayang di: suaramerdeka.com

Komentar