murianetwork.com - Isu penggunaan senjata buatan China oleh Brigade Izz ad-Din Al-Qassam muncul di Israel.
Sayap militer gerakan kemerdekaan Hamas tersebut menyatakan bahwa pejuangnya berhasil menarget tentara Israel dengan sniper berkaliber berat M99 di daerah Sheikh Ajleen, Kota Gaza.
Ini merupakan kali pertama penggunaan senjata oleh Brigade Al-Qassam diungkapkan secara publik dalam pertempuran di Jalur Gaza.
Menurut laman Gun Wiki, sniper M99 dikembangkan atas permintaan dari Tentara Pembebasan Rakyat China.
Senjata ini adalah senapan anti-material yang menembakkan peluru kaliber berat 12.7×108mm.
Sniper M99 mampu mematikan target pada jarak 1600 meter dalam dua detik, artinya sebelum suara mencapai lokasi target dalam 2.7 detik.
Dikutip dari laman watanserb.com, media Israel turut melaporkan bahwa pimpinan angkatan darat Israel memberikan informasi kepada otoritas politik tentang penggunaan senjata berstandar China yang digunakan Brigade Al-Qassam.
Channel 12 Israel mengklaim bahwa angkatan darat Israel telah menyita sejumlah senjata buatan China di Jalur Gaza.
Baca Juga: Membongkar Strategi Hamas, Roket Buatan Sendiri dan Drone Dalam Menyergap Israel
Pertanyaan kemudian muncul di lingkungan lembaga keamanan Israel tentang bagaimana senjata-senjata dari China bisa masuk ke Jalur Gaza.
Dikutip dari laman Wikipedia, dalam sejarahnya Zijiang M99 merupakan senapan anti-material semi-otomatis yang pertama kali diperkenalkan pada tahun 2005.
Sejak itu, senjata ini digunakan oleh Angkatan Laut dan Korps Marinir Tentara Pembebasan Rakyat dalam operasi anti-penjajahan di Teluk Aden.
M99 juga tampak terlihat di tangan berbagai kelompok pemberontak yang terlibat dalam perang saudara di Suriah.
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: portalyogya.com
Artikel Terkait
Pelapor PBB: Amerika Danai Genosida yang Dilakukan Israel di Jalur Gaza!
Pemimpin Barat Kelimpungan Cegah Iran Serang Israel
Iron Dome Israel Tak Mampu Tangkal Serangan Hizbullah pada Dini Hari Tadi, Utara Dihujani 30 Roket
Hizbullah Lancarkan Gelombang Serangan Roket Buatan Rusia, Iron Dome Israel tak Berfungsi