murianetwork.com - Seorang tahanan paling mengerikan dan dicari di Ekuador secara tiba-tiba menghilang dari tempat dia ditahan pada Minggu (7/1).
Dilansir dari REUTERS, Senin (8/1), hal ini diungkapkan oleh Jenderal Cesar Zapata, komandan polisi nasional Ekuador.
Ia mengatakan pada konferensi pers, angkatan bersenjata negara tersebut telah menetapkan bahwa salah satu narapidana di penjara Guayaquil hilang.
Lbih lanjut, kantor kejaksaan setempat akan menyelidiki pelarian Jose Adolfo Macias, narapidana paling mengerikan tersebut.
Jose Adolfo Macias diketahui merupakan pemimpin kelompok kriminal Los Choneros.
Untuk diketahui, Los Choneros adalah organisasi kriminal yang melakukan pemerasan, pembunuhan dan perdagangan narkoba menurut pihak berwenang.
Diantara kejahatan lainnya, kelompok tersebut juga dituduh mengendalikan penjara-penjara utama negara.
Macias dijatuhi hukuman 34 tahun penjara pada tahun 2011 karena berbagai kejahatan termasuk perdagangan narkoba dan pembunuhan.
Sementara itu juru bicara kepresidenan, Roberto Izurieta mengatakan kepada pers bahwa pihak pemerintah mengapresiasi peran penegak hukum dalam melakukan pencarian terhadap Macias.
“Kami berterima kasih atas keberanian dan komitmen aparat penegak hukum, yang, dalam operasi yang melibatkan lebih dari 3.000 orang, telah turun tangan di penjara untuk mencari tahanan yang paling dicari,” ujarnya.
***
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: jawapos.com
Artikel Terkait
Pelapor PBB: Amerika Danai Genosida yang Dilakukan Israel di Jalur Gaza!
Pemimpin Barat Kelimpungan Cegah Iran Serang Israel
Iron Dome Israel Tak Mampu Tangkal Serangan Hizbullah pada Dini Hari Tadi, Utara Dihujani 30 Roket
Hizbullah Lancarkan Gelombang Serangan Roket Buatan Rusia, Iron Dome Israel tak Berfungsi