Presiden Jokowi Perintahkan Penambahan Anggaran Pupuk Subsidi Rp 14 Triliun

- Selasa, 09 Januari 2024 | 09:01 WIB
Presiden Jokowi Perintahkan Penambahan Anggaran Pupuk Subsidi Rp 14 Triliun

PURWOKERTO, suaramerdeka-banyumas.com- Presiden Joko Widodo (Jokowi) memerintahkan penambahan anggaran pupuk subsidi sebesar Rp 14 triliun guna mendukung para petani di seluruh Indonesia.

Instruksi ini disampaikan Presiden saat bertemu dengan petani dan penyuluh di Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah pada Selasa 2 Januari 2024 lalu. 

Jokowi menegaskan agar Kementerian Keuangan segera memroses pengajuan dari Kementarian Pertanian terkait anggaran Rp 14 triliun ini. 

Dari informasi Direktur PIH saat ini ada 1,7 ton stok pupuk dan pupuk bersubsidi sebanyak 1,2 ton. 

Baca Juga: Oknum ASN Dinas Perhubungan DKI Jakarta Ditangkap Terkait Dugaan Kasus Pencabulan Terhadap Bocah 11 Tahun

Dengan penambahan anggaran tersebut, Presiden optimistis produksi beras dapat dilakukan secara merata di seluruh penjuru Indonesia.

Dia juga menegaskan agar tidak ada lagi keluhan petani terkait pupuk subsidi di masa mendatang.

Ia menyatakan ke depan membeli pupuk tak perlu dengan kartu tani, tetapi cukup dengan KTP saja. 

Presiden juga berharap agar Jateng bisa rangking dua kembali dalam produksi beras nasional. 

Baca Juga: Video Detik-Detik Pedagang Buah Pasar Kramajati Tewas Usai Air Keras dan Dicelurit Viral, Pelaku Dibekuk Polisi

Presiden mengakui bahwa persoalan pupuk merupakan masalah global, terutama karena bahan bakunya sempat terkendala akibat perang antara Rusia dan Ukraina.

Belum lagi, pandemi virus yang memporak-porandakan perekonomian dunia karena krisis euangan dunia, krisis pangan dunia, krisis energi dunia karena Covid.

"Dari lebih 200 negara, ada 96 negara yang sudah menjadi pasien IMF karena 'sakit'.

Baca Juga: Berusia 55 Tahun Lebih, 87 Ribu Guru Honorer Sertifikasi Kemenag Tak Bisa Inpassing

Artikel ini telah lebih dulu tayang di: banyumas.suaramerdeka.com

Komentar