Rajut Silaturahmi, IKM Banten Gelar Turnamen Badminton

murianetwork.com– Demi mempererat tali silaturahmi, Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Ikatan Keluarga Minangkabau (IKM) Provinsi Banten menggelar turnamen IKM Cup Badminton di Gedung Olahraga Alun-alun Kota Serang pada 20-21 Januari 2024.

Turnamen badminton yang mengangkat tema Merajut Silaturahmi, Menjunjung Sportifitas itu berjalan dalam suasana kehangatan antar masyarakat Minang se-Provinsi Banten.

Ketua DPW IKM Provinsi Banten Nofriady Eka Putra mengatakan, kegiatan turnamen olahraga tersebut tidak hanya untuk mempererat silaturahmi saja, melainkan juga menjadi ajang saling mengenal satu sama lain antar masyarakat Minang di Provinsi Banten.

Baca Juga: Info Lowongan Kerja BNI, Dibutuhkan 2 Posisi Paling Banyak Dikenal, Fresh Graduate Bisa Langsung Melamar

"Kegiatan ini menjadi ajang saling mengenal satu sama lain antar masyarakat minang se-Provinsi Banten dan mempuk jiwa olahraga.  Karena dengan olahraga tubuh, jiwa dan pikiran menjadi sehat," ujarnya, Sabtu 20 Januari 2024.

Ia menjelaskan, kegiatan tersebut melibatkan Dewan Pimpinan Daerah (DPD) dan Dewan Pimpinan Cabang (DPC) se-Provinsi Banten dengan total peserta delapan DPD dari Kota Cilegon, Kabupaten Pandeglang, Kabupaten Lebak, Kabupaten Tangerang, Kota Tangerang, Kabupaten Serang, Kota Tangerang Selatan, dan Kota Serang.

"Dibentuk dengan sistem kompetisi, delapan DPD dibagi menjadi menjadi dua kelompok dengan masing-masing kelompok berjumlah empat tim dan untuk setiap tim akan bermain sebanyak tiga. Masing-masing tim membayar biaya registrasi sebesar Rp 1.000.000 dan memperebutkan total Grand Prize Rp 15.000.000," jelasnya.

Baca Juga: Wisata Murah di Kota Cilegon, Pantai Hanya Berjarak 8 Kilometer dari Alun-Alun Kota Baja

Ia menuturkan, turnamen tersebut tidak hanya menjadi ajang persaingan saja, namun juga menjadi momentum untuk memperkokoh ikatan keluarga dan mendorong semangat sportifitas di antara anggota masyarakat Minang se-Provinsi Banten.

"Junjung sportifitas, jaga silaturahmi tanpa menghilangkan nilai persaudaraan.
Merajut Kebersamaan, menjunjung tinggi aportifitas, bersama keluarga Minangkabau," tuturnya. **