MURIANETWORK.COM - Viral di media sosial insiden pemukulan terhadap Ketua RT oleh seorang warga korban banjir di Dusun Menjalin Tengah, Kecamatan Menjalin, Kabupaten Landak, Kalimantan Barat, pada Senin, 28 Januari 2025. Pemukulan terjadi karena warga tersebut merasa tersinggung dengan bantuan yang diberikan.
"Saat itu relawan bersama Ketua RT membagikan bantuan berupa 5 bungkus mi instan dan 1 kotak daging sapi instan dari Basarnas dan BPBD Kabupaten Landak. Beberapa warga sedang berkumpul, dan salah satu dari mereka merasa tersinggung karena bantuan dianggap terlalu sedikit," ujar Kepala Desa Menjalin, Servasius, pada Selasa, 29 Januari 2025.
Servasius menjelaskan bahwa sebenarnya tidak ada warga lain di Dusun Menjalin Tengah yang keberatan dengan bantuan tersebut.
"Hanya satu orang itu saja yang tidak terima. Bantuan yang belum dibagikan saat ini kami simpan di kantor desa, sambil menunggu tambahan agar distribusinya nanti lebih banyak," tambahnya.
Ia juga memaparkan bahwa dari 7 dusun di Desa Menjalin, 6 dusun terdampak banjir, dengan total 744 Kepala Keluarga (KK) yang membutuhkan bantuan.
"Dari tadi malam, hujan deras mengguyur daerah hulu, dan di Menyuke sudah banjir. Sepertinya akan ada banjir susulan lagi," tuturnya.
Sumber: kumparan.com
Artikel Terkait
Demi Selamatkan Karirnya, Polisi Lulusan Akpol Paksa Pacarnya Aborsi Hingga Alami Infeksi Rahim
Viral! Ibu-ibu Telpon Damkar Minta Bantuan untuk Tangkap Hantu di Rumah Kontrakannya
Usulkan MOGE Boleh Masuk Tol, DPR: Tambah Pendapatan Negara
BGN Usulkan Belalang dan Ulat Sagu jadi Menu Makan Bergizi Gratis