Saat Nusron Wahid Keceplosan Sebut Menteri Maruarar Teman Aguan, Situasi Mendadak Canggung!

- Sabtu, 22 Februari 2025 | 15:20 WIB
Saat Nusron Wahid Keceplosan Sebut Menteri Maruarar Teman Aguan, Situasi Mendadak Canggung!




MURIANETWORK.COM - Menteri ATR/BPN Nusron Wahid menyinggung hubungan Menteri PKP Maruarar Sirait dengan Bos Agung Sedayu Group, Sugianto Kusuma alias Aguan.


Hal itu disampaikan Nusron saat menyoroti masalah penutupan akses jalan di kawasan Pantai Indah Kapuk (PIK) 1, Penjaringan, Jakarta Utara, usai rapat terbatas dengan Presiden Prabowo di Istana Negara, pada Selasa, 18 Februari 2025 kemarin.


Diketahui bahwa belum lama ini terjadi unjuk rasa ricuh yang dilakukan warga Kapuk Muara, Penjaringan, Jakarta Utara yang menuntup dibukanya akses jalan di dekat kawasan PIK 1.


Terkait hal tersebut, Nusron menegaskan bahwa masalah pagar keliling di kawasan hunian eksklusif PIK 1 akan segera dibuka. 


Salah satunya adalah dengan menjalin komunikasi melalui hubungan pertemanan Menteri PKP Maruarar Sirait dengan Aguan.


"Kita pemerintah memang wajib komunikasi dengan siapa pun iya kan dengan pemerintah dengan rakyat dengan pengusaha, semua kita komunikasi. Tetapi bukan berarti kita tidak tegas, bukan berarti tidak menegakkan aturan,” kata Menteri Nusron Wahid.


"Buktinya Pak Ara berteman dengan Pak Aguan, besok pagarnya (PIK 1) mau dibuka. Salah satu contohnya begitu" imbuhnya sambil melirik Maruarar Sirait.


Pada kesempatan yang sama, Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (Menteri PKP) Maruarar Sirait juga sepakat mengenai penyelesaian masalah penutupan akses jalan masyarakat di kawasan PIK 1.


Menteri yang akrab disapa Ara itu menekankan tidak boleh ada rumah eksklusif yang menutup akses jalan umum, sehingga jalan untuk masyarakat harus tetap tersedia.


"Tidak boleh ada rumah eksklusif. Jadi, harus ada jalan di PIK 1, jalan yang kepada masyarakat," ujar Ara.


Menteri Ara memutuskan kasus pagar keliling di PIK 1 yang menghalangi akses jalan warga akan segera ditangani.


Pihaknya memastikan akan segera melakukan sosialisasi terkait dengan masalah ini bersama Pemerintah Provinsi Jakarta.


👇👇


[VIDEO]



Sumber: TvOne

Komentar