SDIT Mutiara Hati Akui Prestasi Guru Novi Vokalis Sukatani, Beri Kesempatan Mengajar Kembali

- Selasa, 25 Februari 2025 | 21:55 WIB
SDIT Mutiara Hati Akui Prestasi Guru Novi Vokalis Sukatani, Beri Kesempatan Mengajar Kembali


Ketua Yayasan Al Madani Banjarnegara Khaerul Mudakir yang  menaungi SDIT Mutiara Hati mengakui profesionalisme dan prestasi Novi Citra Indriyati selama empat tahun lebih mengajar sebagai guru, sejak 2 November 2020.

"Sebenarnya Mbak Novi sendiri cukup profesional di tempat kami," ungkap Khaerul kepada Disway, 25 Februari 2025.

Ia yang merupakan wali kelas 4 tersebut kerap mendapatkan amanat untuk membimbing siswa-siswinya dalam mempersiapkan lomba seni.

"Beliau guru kelas, cuma kalau misalnya ada event-event lomba tertentu, beliau kemudian kita amanahi, kita pasrahi untuk membimbing anak-anak," terangnya.

Tak hanya itu, murid bimbingannya kerap meraih kejuaraan pada ajang perlombaan.

"Memang anak-anak didik ketika maju lomba kesenian, khususnya musik dan bernyanyi, itu beberapa kali mendapatkan kejuaraan, baik di tingkat kabupaten maupun provinsi. Kita sangat terbantu," tuturnya.

Di samping itu, pihaknya masih membuka ruang dialog untuk Novi agar bisa tetap mengajar di sekolah tersebut.

"Kita masih membuka ruang untuk mungkin melakukan komitmen ulang, seperti apa nanti, tergantung dari audiensi antara kita dengan Mbak Novi. Wujud dari niat baik kami sampaikan, sekarang Dapodik ini masih tetap aktif," tambahnya.

Adapun sebelumnya, data Novi sebagai guru di SDIT Mutiara Hati berstatus nonaktif per 13 Februari 2025 pukul 10.19 WIB.

"Sempat mis dengan operator (sebabkan Dapodik Novi nonaktif)."'

Sehingga per 24 Februari 2025 pukul 17.11 WIB, data Novi di Dapodik kembali aktif.

Khaerul mengaku komunikasi antara Novi dengan guru-guru di sekolah masih terjalin baik.

"Komunikasi secara personal guru karyawan dengan Bu Novi sampai sekarang baik-baik saja, tidak masalah."

Namun demikian, Khaerul menyebut Novi sudah tidak berminat untuk kembali mengajar.

"Tapi kemudian ketika sempat berkonfirmasi, meskipun tidak resmi, hanya melalui chat, kemungkinan untuk kembali menjadi guru kecil karena beliau ingin menekuni di Sukatani. Kita memberikan untuk beliau," lanjutnya.

Bersama dengan itu, ia juga menegaskan bahwa pemberhentian Novi tidak berkaitan dengan lagu Bayar, Bayar Bayar oleh band Sukatani.

Lagu tersebut viral usai Novi dan rekan band Sukatani Asyifa Al-Lutfi membuat video permintaan maaf ke Kapolri dan instansi Polri.

Warganet pun berspekulasi adanya intimidasi untuk memecat Novi.

Sedangkan menurut Khaerul, pemecatan Novi karena adanya kode etik internal yang dilanggar, terutama terkait dengan syariat Islam, seperti terbukanya aurat.

"Jadi sebelum manggung itu sempat ada aurat yang terbuka, dan kemudian kami juga punya datanya di mana seorang wanita setelah lagi main konser, dijunjung sama para pengunjung. Ini bagi kita kan kurang etis ya, apalagi beliau sebagai seorang pendidik."

Khaerul memastikan tidak membatasi Novi untuk berkarya sebagai musisi di Sukatani dan tetap menjadi guru selama dapat mematuhi kode etik yang ditetapkan sekolah.

Sumber: disway
Foto: SDIT Mutiara Hati Akui Prestasi Guru Novi Vokalis Sukatani, Beri Kesempatan Mengajar Kembali-Tangkapan Layar-

Komentar