Viral, Artis Israel Gal Gadot Diduga Menolak Beri Piala Oscar atas Kemenangan Film Palestina

- Rabu, 05 Maret 2025 | 00:00 WIB
Viral, Artis Israel Gal Gadot Diduga Menolak Beri Piala Oscar atas Kemenangan Film Palestina


MURIANETWORK.COM -
Sebuah unggahan di media sosial mengklaim bahwa aktris Gal Gadot menolak memberikan penghargaan Oscar atas kategori Dokumenter Terbaik untuk No Other Land, sebuah film Palestina. Penolakan artis asal Israel ini menjadi viral dan telah ditonton lebih dari 750.000 kali.

Film Palestina No Other Land berhasil memenangkan Academy Award setelah kemenangannya di IDA Documentary Awards ke-40 pada Desember lalu, di mana film No Other Land membawa pulang piala untuk Dokumenter Fitur Terbaik dan Sutradara Terbaik.

Dikutip Newsweek, No Other Land disutradarai oleh sineas Israel dan Palestina dan dibuat pada 2019 dan 2023. Film No Other Land berfokus pada pemindahan warga Palestina dari rumah mereka oleh pasukan Israel di Masafer Yatta, sebuah komunitas di wilayah Tepi Barat yang diduduki.

"Gal Gadot menolak untuk mempersembahkan film dokumenter terbaik Oscar untuk No Other Land adalah perwujudan Israel yang sempurna," tulis keterangannya yang beredar di media sosial.

"Mereka menolak untuk mengakui kebenaran tindakan genosida mereka & ketika dihadapkan, melarikan diri seperti pengecut," tulisnya.

Pada saat dipublikasikan, unggahan tersebut telah ditonton lebih dari 750.000 kali dan disukai lebih dari 45.000 kali. Namun, faktanya, Gal Gadot tidak pernah disebutkan bahwa dia akan menyerahkan penghargaan Dokumenter Terbaik. Selama upacara kemarin.

Perwakilan Gadot mengonfirmasi kepada Newsweek bahwa dia tidak pernah seharusnya mempersembahkan penghargaan Dokumenter Terbaik. Sementara, Gal Gadot begitu vokal dalam dukungannya untuk Israel setelah Hamas melancarkan serangan lintas batas pada 7 Oktober 2023.

Sejak itu, Gadot sering menjadi subjek reaksi keras daring dari aktivis pro-Palestina. Namun, Gal Gadot tidak menolak untuk mempersembahkan Oscar Dokumenter Terbaik untuk No Other Land. Tidak ada bukti yang mendukung klaim ini dan perwakilan Gadot mengonfirmasi bahwa dia tidak pernah mempersembahkan penghargaan Dokumenter Terbaik.

Seementara, setelah memenangkan Film Dokumenter Terbaik, sutradara Palestina Basel Adra dan sutradara Israel Yuval Abraham mendorong diakhirinya konflik Israel-Palestina.

"Sekitar dua bulan lalu, saya menjadi seorang ayah, dan harapan saya kepada putri saya: bahwa dia tidak harus menjalani kehidupan yang sama seperti yang saya jalani sekarang," kata Adra dalam pidato penerimaannya. No Other Land mencerminkan kenyataan pahit yang telah kami alami selama beberapa dekade dan masih kami lawan," katanya.

"Kami menyerukan kepada dunia untuk mengambil tindakan serius untuk menghentikan ketidakadilan dan menghentikan pembersihan etnis terhadap rakyat Palestina," ucap Yuval Abraham lagi.

Dia kemudian mengkritik kebijakan Amerika Serikat dalam konflik tersebut dengan pesannya sendiri.

"Ada jalan yang berbeda, solusi politik, tanpa supremasi etnis, dengan hak-hak nasional bagi kedua rakyat kita. Dan harus saya katakan, karena saya di sini, kebijakan luar negeri di negara ini membantu menghalangi jalan ini," katanya.

"Mengapa? Tidak bisakah Anda melihat bahwa kita saling terkait? Bahwa rakyat saya dapat benar-benar aman jika rakyat Basel benar-benar bebas dan aman? Ada jalan lain. Tidak terlambat untuk hidup, untuk yang masih hidup," ujar dia lagi.

Menurut situs web Departemen Luar Negeri AS, Pemerintah AS tetap berkomitmen pada solusi yang dinegosiasikan untuk konflik Israel-Palestina dan percaya bahwa orang Israel dan Palestina sama-sama berhak atas kebebasan, keamanan, dan kemakmuran yang setara.

Sumber: sindonews

Komentar

Terpopuler