Bahasa Inggris Menteri Pariwisata Disoal, Netizen: ‘Kan Tidak Harus Pinter Kalau Jadi Menteri’

- Kamis, 27 Maret 2025 | 05:55 WIB
Bahasa Inggris Menteri Pariwisata Disoal, Netizen: ‘Kan Tidak Harus Pinter Kalau Jadi Menteri’


MURIANETWORK.COM -
Alamak, bahasa inggris menteri pariwisata disoal, namun netizen mengatakan, “Kan tidak harus pinter kalau jadi menteri,” tulis akun @wahyuwidianti198 di konten video TikToker Miss Mia.

Miss Mia di video terbarunya mengatakan tahu apa yang netizen pikirkan, setelah melihat video menteri pariwisata saat berbicara bahasa Inggris.

“Termasuk aku saat melihat sepenggal video (menteri pariwisata) ini kok berpikir kayak ini sekelas menteri kok bahasa Inggrisnya kayak nggak lancar gitu?,” kata Miss Mia di akunnya @abcdsvv,  

Berpikir kayak bahasa Inggrisnya kurang bagus mungkin kalau misalkan orang biasa kita bisa memaklumi.

“Karena we know thet not all Indonesia people can speak engglish well, tapi ini sekelas menteri makanya banyak orang yang berkomentar negatif”.

Menteri Pariwisata (Menpar) Widiyanti Putri Wardhana  tengah menjadi perbincangan warganet karena terlihat terbata-bata ketika berbicara di depan umum, termasuk pada saat menggunakan bahasa inggris. 

Kayaknya sudah keduakalinya nonton video ibu menteri yang terkesan bahasa Inggrisnya kurang bagus.

Aku nggak bilang bahasa Inggris aku bagus, tapi kita juga harus lihat video-video beliau (menteri) yang lain.

Setelah aku search video beliau yang lain termasuk di akunnya kementerian pariwisata itu beliau bicara pakai bahasa Inggris.

“Beliau bahasa Inggrisnya bagus kok, kayak lebih santai, lebih tenang, mungkin kita bisa berpositif thingking kalau di video sebelumnya tadi itu mungkin beliau lagi nervous atau mungkin nggak tahu juga sih apa alasannya”

“Tapi bahasa inggris beliau di kementrian itu bagus kok”. 

“Cukup ada ordal Yach,” timpal akun @Sukma_123.

“Coba liat Mentri Mentri di China mereka pakai bahasa Mandarin dibantu penerjemah meskipun forumnya internasional. why not using Bahasa Indonesia,” kata @Jhony Joo.

Widiyanti mendapatkan banyak kritikan dari warganet dalam sebuah kesempatan ketika menyoroti aksi pembongkaran tempat wisata di kawasan Puncak, Bogor, Jawa Barat oleh Gubernur Dedi Mulyadi.

"Menurut pandangan kami pembongkaran ini tidak boleh sebenarnya dilakukan secara sepihak, terlebih jika legalitas suatu usaha sudah diurus dengan sah," tutur Widiyanti dalam potongan video yang diunggah pemilik akun tiktok @jalurlangit12340, Rabu (26/3/2025).

Dalam potongan video tersebut, terekam pula detik-detik Widiyanti menjawab pertanyaan menggunakan bahasa Inggris. 

"So, I understand that, um, the ministry, uh, Indonesian, um, cabinet and ministry, uh," ucap dia sambil menghela napas dan memperbaiki kacamatanya. 

Jawaban tersebut lantas mendapat cibiran warganet. Ia bahkan dibandingkan dengan Mantan Menparekraf Sandiaga Uno. 

"Beda banget sama pak Sandiaga Uno. Dulu no script script, otodidak," tulis pemilik akun @didudidudidut. 

"Padahal beliau kuliahnya di California. Pengusaha berbagai lini sektor. Kekayayaannya 5 T," tulis @MarianaMpd.

Sumber: disway

Komentar

Artikel Terkait

Rekomendasi

Bodyguard Arsin Disebut Hingga Rela Taruhan Potong Leher Apabila Bosnya Ditangkap Karena Pagar Laut Tayang: Jumat, 14 Februari 2025 17:55 WIB Tribun XBaca tanpa iklan Editor: Desy Selviany zoom-inBodyguard Arsin Disebut Hingga Rela Taruhan Potong Leher Apabila Bosnya Ditangkap Karena Pagar Laut Kompas.com/ Acep Nazmudin A-A+ KADES KOHOD ARSIN -- Kepala Desa Kohod, Arsin saat meninjau area laut yang memiliki SHGB dan SHM, di Desa Kohod, kabupaten Tangerang, Banten, Jumat (24/1/2025) (foto kiri) dan (kanan) suasana kediaman Kepala Desa Kohod, Arsin di Kampung Kohod, Desa Kohod, Kecamatan Pakuhaji, Kabupaten Tangerang, Selasa (28/1/2025). 400 warga Desa Kohod memburu Arsin yang kini tidak diketahui keberadaannya usai rumahnya digeledah Bareskrim. (Acep Nazmudin/ Kompas.com ) WARTAKOTALIVE.COM - Saking percaya diri dengan majikannya Kepala Desa Kohod, Arsin, seorang bodyguard atau Paspamdes disebut hingga sesumbar rela potong leher. Sesumbar seorang bodyguard Kepala Desa Kohod Arsin itu diceritakan oleh Henri Kusuma, penasihat hukum warga korban pagar laut seperti dimuat Tribunnews.com melalui BangkaPos Jumat (13/2/2025). Henri Kusuma mengungkapkan peringai Arsin bak Raja apabila berhadapan dengan rakyat jelata di Desa Kohod, Kabupaten Tangerang, Banten. Sejak menjabat pada 2021, Arsin dikenal sebagai sosok yang arogan dan tak segan memaksa warga untuk mengikuti perintahnya. Jika tidak diikuti, Arsin tak segan mengerahkan preman hingga tukang pukul. Di mata warga Kohod, Arsin seperti monster. Apapun yang dia bilang harus diikuti warga. Arogan, kata Henri Kusuma. Saking arogannya, Arsin sangat percaya diri tidak akan bisa ditangkap oleh siapapun dalam kasus pagar laut ini. BERITA TERKAIT Jadi Tersangka Persetubuhan Anak, Vadel Badjideh Terancam 15 Tahun Penjara - TribunnewsTribunnews.com Jadi Tersangka Persetubuhan Anak, Vadel Badjideh Terancam 15 Tahun Penjara Harvey Moeis Divonis 20 Tahun dan Dimiskinkan Pengadilan Tinggi Jakarta, Kuasa Hukum: Innalillahi - TribunnewsTribunnews.com Harvey Moeis Divonis 20 Tahun dan Dimiskinkan Pengadilan Tinggi Jakarta, Kuasa Hukum: Innalillahi Bukti Prabowo Berpihak untuk Rakyat Kecil, 1.641 Sertifikat Tanah untuk Warga Majalengka - TribunnewsTribunnews.com Bukti Prabowo Berpihak untuk Rakyat Kecil, 1.641 Sertifikat Tanah untuk Warga Majalengka Hasan Nasbi: Kalau Habis Kontrak Jangan Bilang Terkena PHK karena Efisiensi - TribunnewsTribunnews.com Hasan Nasbi: Kalau Habis Kontrak Jangan Bilang Terkena PHK karena Efisiensi Reza Gladys Mengaku Diancam hingga Diperas Rp 5 Miliar, Nikita Mirzani Sebut Ongkos Endorsement - TribunnewsTribunnews.com Reza Gladys Mengaku Diancam hingga Diperas Rp 5 Miliar, Nikita Mirzani Sebut Ongkos Endorsement Reaksi Hasto Kristiyanto Jelang Sidang Putusan Praperadilan Penetapan Tersangkanya Digelar Besok - TribunnewsTribunnews.com Reaksi Hasto Kristiyanto Jelang Sidang Putusan Praperadilan Penetapan Tersangkanya Digelar Besok Dikabarkan Sudah Menikah dengan Dito Mahendra, Ini Pengakuan Nindy Ayunda - TribunnewsTribunnews.com Dikabarkan Sudah Menikah dengan Dito Mahendra, Ini Pengakuan Nindy Ayunda Kecewa Berat Vonis Praperadilan Hasto Kristiyanto, Kuasa Hukum Singgung Soal Peradilan Sesat - TribunnewsTribunnews.com Kecewa Berat Vonis Praperadilan Hasto Kristiyanto, Kuasa Hukum Singgung Soal Peradilan Sesat Hal itu juga dikatakan oleh Arsin dan para antek-anteknya saat menemui Henri dan tim beberapa waktu yang lalu. Bahkan dia menantang Presiden untuk menangkapnya usai polemik pagar laut mencuat ke publik. Baca juga: Pengacara Kades Kohod Tegas Membantah Arsin Palsukan Surat Izin Pagar Laut Tangerang “Dia bilang sambil tangan sambil menepuk dada kiri, ‘Enggak ada yang bisa penjarain gue, sekalipun presiden.’ Itu yang dia katakan,” ujar Henri menirukan ucapan Arsin. Tidak hanya Arsin, para pengawalnya pun bersikap penuh percaya diri. Bahkan seorang Bodyguard Arsin menantang potong leher apabila majikannya tertangkap. Bodyguard-nya bilang begitu juga, Iris kuping gue kalau Arsin (bisa) ketangkap. Eh, jangan kuping deh, tapi leher aja, kalau kuping gue belum mati. Itu kata paspamdesnya tuh, kata Henri sembari menirukan ucapan anak buah Arsin. Sebelum masalah pagar laut ini muncul, Henri mengatakan dua orang suruhan Arsin sempat mendatanginya dan meminta agar masalah ini tidak dibawa lebih jauh, bahkan menawarkan ganti rugi tanah warga yang terdampak. Namun, setelah laporan banyak yang masuk, Arsin dan sekretaris desanya, Ujang Karta, justru menghindar dan menolak bertemu. Ketika saya ajak ketemu, mereka tidak mau. Kami sudah lapor ke banyak tempat. Saya bilang, sudah terlambat, sebentar lagi Arsin akan jadi tersangka, tegas Henri. Hingga berita diturunkan, Tribunnews.com belum mendapatkan konfirmasi Arsin dan masih berusaha meminta tanggapan dari Arsin perihal pengakuan dari Henri Kusuma ini

Terkini