Tenggelamkan 10 Desa, Bendungan Tua Berusia 41 Tahun Ini Dibangun di Daerah Terdingin Jawa Tengah: Luasnya 3.000 Hektar

murianetwork.com - Daerah terdingin di Jawa Tengah ini memiliki bendungan tua berusia 41 tahun, luas areanya mencapai 3.000 hektar.

Sebuah bendungan menjadi infrastruktur yang penting untuk menunjang kelangsungan hidup masyarakat.

Selain memiliki potensi wisata, banyak manfaat yang didapatkan dari keberadaan bendungan di sebuah wilayah, tak terkecuali di Jawa Tengah.

Bendungan berfungsi sebagai pembangkit listrik, mencegah banjir serta digunakan untuk irigasi lahan pertanian.

Ada sebuah bendungan yang dibangun sejak tahun 1982 dan diresmikan oleh Mantan Presiden Soeharto, bendungan ini sekarang usianya sudah mencapai 41 tahun.

Baca Juga: 3 Bulan Beroperasi, Bandara Megah di Sumatera Barat Ini Lokasinya di Daerah Terpelosok: Jaraknya 151 Kilometer dari Padang

Berada di daerah terdingin Jateng, bendungan ini berguna untuk mengairi areal sawah seluas 31.300 hektar.

Bendungan yang dimaksud adalah Bendungan Wadaslintang yang lokasinya berada di daerah terdingin Jawa Tengah.

Menilik data Badan Pusat Statistik (BPS) Jawa Tengah Dalam Angka 2023, daerah terdingin di Jawa Tengah adalah Kabupaten Wonosobo yang memiliki ketinggian 794,004 meter di atas permukaan laut (Mdpl).

Bendungan Wadaslintang dimanfaatkan sebagai penyedia air suplesi irigasi untuk lahan persawahan teknis seluas 31.300 hektar.

Baca Juga: Tau Enggak? Bandungan Baru Senilai Rp1,27 Triliun di NTB Ada di Kabupaten yang Umurnya 20 Tahun, Bukan di Mataram atau Lombok tapi...

Lahan persawahan penduduk di Desa Sumberejo, Kecamatan Wadaslintang diairi air dari bendungan ini sehingga para petani bisa memanen padi dengan optimal.

Melansir laman Direktorat Jenderal Sumber Daya Air Kementerian PUPR, Bendungan Wadaslintang memiliki volume kurang lebih 8.200.000 meter kubik.

Tinggi puncak bendungan 125 meter, elevasi puncak bendungan 191 meter, dimensi puncak bendungan panjang 650 meter x 10 meter.