ADAPTASI ANIME BLUE LOCK?? Shin Ubah Karakter Permainan Timnas Lewat Peran Signifikan Striker

- Minggu, 14 Januari 2024 | 19:01 WIB
ADAPTASI ANIME BLUE LOCK?? Shin Ubah Karakter Permainan Timnas Lewat Peran Signifikan Striker

murianetwork.com, Doha – Pelatih tim nasional sepak bola Indonesia, Shin Tae-yong, menginginkan perubahan karakter permainan timnya menjadi lebih agresif melalui peran striker pada Piala Asia 2023 di Doha, Qatar.

Dalam turnamen yang berlangsung pada 12 Januari-10 Februari, Shin membawa enam penyerangnya, dan melalui Piala Asia 2023, dia berharap dapat memperkenalkan gaya baru permainan timnya di tingkat internasional.

"Karakter sepak bola modern adalah menyerang. Kami berusaha mengikuti itu. Kami tidak hanya fokus untuk bertahan, tapi juga berusaha mengembangkan pola permainan baru bagi Indonesia," ungkap Shin dalam konferensi pers di Doha, Qatar pada Minggu, 14 Januari 2024.

Baca Juga: Dirumorkan Sepakat Gabung Real Madrid, Perwakilan Mbappe Beri Klarifikasi

Pertandingan pembuka melawan Irak menjadi kesempatan bagi Shin untuk mencoba strategi baru yang lebih agresif dan tidak lagi bergantung pada dominasi pertahanan.

"Kalau kami hanya bertahan, saya rasa sepak bola kita (Indonesia) tidak akan bisa berkembang. Dengan pola baru, mental dan keberanian pemain akan lebih terasah," paparnya.

Meski menghadapi grup yang sulit dengan kehadiran Vietnam, Irak, dan Jepang sebagai juara Asia, Shin menyadari bahwa perjalanan anak-anak asuhnya tidak mudah.

Baca Juga: Dirumorkan Bakal ke MU, Timo Werner Justru Berlabuh ke Tottenham

Meskipun sulit untuk lolos grup dan mencapai babak 16 besar, Shin meyakinkan bahwa timnya tidak akan menyerah dan akan menunjukkan kemampuan terbaik.

"Ini adalah perjalanan yang sulit untuk mencapai 16 besar, tapi kami tidak akan menyerah. Ada Jepang yang menjadi peringkat pertama (di Asia), lalu diikuti Irak, dan Vietnam yang tak kalah kuat. Tapi kami akan mengeluarkan kemampuan terbaik," pungkas Shin.

Artikel ini telah lebih dulu tayang di: jangkauindonesia.com

Komentar