Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong dikabarkan mendapat tawaran dari negara lain. Hal itu pun diakui pelatih asal Korea Selatan tersebut.
Diketahui, kontraknya akan berakhir pada 30 Juni 2024. Shin Tae-yong baru saja mengantarkan Timnas Indonesia mencetak sejarah, yakni meloloskan skuad Garuda untuk pertama kalinya ke fase gugur Piala Asia.
Pencapaian itu membuat Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, didesak pencinta sepakbola Tanah Air untuk memperpanjang kontrak Shin Tae-yong. Namun, Erick Thohir mengatakan ada satu target lain yang harus dicapai Shin Tae-yong jika ingin mendapatkan perpanjangan kontrak, yakni meloloskan Timnas Indonesia U-23 ke perempatfinal Piala Asia U-23 2024.
“Kalau U-23 nya bisa lolos grup Piala Asia U-23 2024 (kontrak Shin Tae-yong diperpanjang). Kan memang itu janjinya, lolos grup,” kata Erick Thohir lewat sambungan video call usai acara nonton bareng di Kantor Kemenpora, Minggu 28 Januari 2024 malam WIB.
“Jadi kalau sekarang (Piala Asia 2023 lolos) 16 besar. Nanti di U-23 kan 16 tim, jadi lolos grup menjadi 8 besar, itu targetnya,” tegas mantan presiden Inter Milan ini.
Di saat masa depannya masih menggantung bersama Timnas Indonesia, Shin Tae-yong ternyata mendapat penawaran dari negara lain. Hal diungkapkan Shin Tae-yong saat diwawancarai media asal Korea Selatan, Sports Kyunghyang di Doha, Qatar pada Senin, 29 Januari 2024.
“Saya mendapatkan tawaran (melatih dari negara lain) sekira satu minggu lalu,” kata Shin Tae-yong mengutip dari Sports Kyunghyang, Selasa (30/1/2024).
Jika pun harus meninggalkan Timnas Indonesia, Shin Tae-yong tak mau menangani tim nasional asal Asia Tenggara lain. “Saya tidak boleh menangani tim asal Asia Tenggara lagi,” lanjut Shin Tae-yong.
Meski begitu, Shin Tae-yong mencoba setia dengan Timnas Indonesia. Ia mengaku akan bertahan di Timnas Indonesia hingga kontraknya berakhir pada Juni 2024.
“Ada pembicaraan untuk memperbarui kontrak dan saya bisa saja membayar denda pergi ke tempat lain. Namun, untuk saat ini saya akan menepati janji saya untuk menangani Timnas Indonesia hingga Juni 2024,” tutup Shin Tae-yong. *
(sumber: okezone.com)
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: kepri.harianhaluan.com
Artikel Terkait
Dituding Bukan Wanita, Petinju Aljazair Imane Khelif Menangis: 'Allah Bersama Saya, Allahu Akbar'
Kontroversi Olimpiade Paris: Izinkan Atlet Transgender Ikut Tinju Wanita, Lawan Auto Babak-belur!
Raih Medali Perak, Gaya Santai Atlet Penembak Turki Jadi Sensasi di Olimpiade Paris 2024
Belal Muhammad, Petarung Palestina Pertama yang Raih Gelar Juara UFC