murianetwork.com - Pemain timnas Jepang Junya Ito memutuskan mundur dari skuad usai tersandung kasus pelecehan seksual jelang perempat final Piala Asia 2023.
Kyodonews melaporkan, Junya Ito sedang menghadapi tuduhan pelecehan seksual terhadap dua wanita yang terjadi pada tahun 2023.
Asosiasi Sepak Bola Jepang (JFA), mengumumkan pengunduran diri Junya Ito, Kamis (1/2).
Baca Juga: Selesaikan Proses Investasi, Sah TikTok jadi Pemegang Saham Pengendali di Tokopedia
Meski demikian, JFA masih menyelidiki laporan yang berbeda mengenai insiden tersebut.
Menurut laporan Daily Shincho, striker Reims itu dituduh melakukan pelecehan seksual kepada seorang gadis berusia 20-an pada 21 Juni 2023 usai laga Jepang menang atas Peru 4-1 dalam pertandingan persahabatan.
Kabarnya Junya Ito bertemu sosok gadis tersebut di sebuah restoran di Osaka, kemudian pergi minum bersamanya di hotel.
Baca Juga: Reza Rahadian Ungkap Pernah Ditolak Lawan Aktingnya di Lokasi Syuting
Setelah itu, gadis tersebut menuduh pemain 30 tahun itu melakukan hubungan seks tanpa izin saat sedang mabuk.
Sang gadis meminta Ito untuk meminta maaf pada September 2023 lalu dan kemudian menyewa pengacara untuk menuntut pada November 2023.
Menanggapi tuntutan itu, Ito mengklaim ada kesepakatan seksual antara dirinya dan gadis tersebut.
Baca Juga: Sah Bercerai Dengan Irish Bella, Ammar Zoni Wajib Beri Nafkah Anak Rp10 Juta
Kesepakatan itu yakni adanya pembayaran dari Ito dan meminta wanita tersebut memasukkan "klausul kerahasiaan" dalam skandal ini.
Namun, sang gadis justru memutuskan untuk mengajukan tuntutan pidana baru-baru ini.
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: kaltenglima.com
Artikel Terkait
Dituding Bukan Wanita, Petinju Aljazair Imane Khelif Menangis: 'Allah Bersama Saya, Allahu Akbar'
Kontroversi Olimpiade Paris: Izinkan Atlet Transgender Ikut Tinju Wanita, Lawan Auto Babak-belur!
Raih Medali Perak, Gaya Santai Atlet Penembak Turki Jadi Sensasi di Olimpiade Paris 2024
Belal Muhammad, Petarung Palestina Pertama yang Raih Gelar Juara UFC