Prediksi Day of Reckoning: Tiga Partai Puncak Sajikan Bintang Tinju Dunia Joshua, Wilder, Parker dan Bivol

- Minggu, 24 Desember 2023 | 04:30 WIB
Prediksi Day of Reckoning: Tiga Partai Puncak Sajikan Bintang Tinju Dunia Joshua, Wilder, Parker dan Bivol

JAKARTADAILY.ID - Riyadh, ibu kota Arab Sauid akan menjadi headline tinju dunia pada Sabtu, 23 Desember atau Minggu dini hari waktu Indonesia, 24 Desember 2023. Bertempat di Kingdom Arena, Riyadh, Arab Saudi, siap menyajikan perang bintang tinju dunia bertajuk Day of Reckoning alias Hari Pembalasan.

Laga tinju dunia penutup tahun 2023 akan menampilkan tiga partai puncak (main events), yaitu mantan juara kelas berat WBA, IBF, WBO dan IBO asal Inggris, Anthony Joshua melawan penantangnya asal Swedia, Otto Wallin. Bekas juara kelas berat WBC dari Amerika Serikat menghadapi Joseph Parker, eks kampiun kelas berat WBO asal Selandia Baru. Serta juara kelas berat ringan WBA dari Rusia, Dmitry Bivol melawan Lyndon Arthur berkebangsaan Inggris.

Bagi penggemar tinju dunia, Anda bisa menonton siaran langsung ini secara pay-per-view melalui saluran digital DAZN dengan harga USD39,99. Duel para bintang tinju dunia tersebut akan dimulai pada Sabtu, 23 Desember pukul 11:30 ET.

Baca: Prediksi Day of Reckoning: Partai Tambahan Menampilkan Miller, Dubois, Makhmudov, Hrgovic dan Sanchez

Mengenai tiga laga puncak, Jakarta Daily telah merangkumnya mengenai prediksi siapa bakal memenangkan duel yang dikutip dari NY Fights dan CBS Sports. Berikut ulasannya:

Dmitry Bivol (Rusia) vs Lyndon Arthur (Inggris)
Dmitry Yuryevich Bivol merebut gelar kelas berat ringan WBO pada 2017 setelah mengandaskan petinju Australia Trent Broadhurst dengan KO ronde 1. Sejak itu, ia telah mempertahankan sabuknya sebanyak sembilan kali. Salah satu diantaranya, menang angka mutlak 12 ronde atas bintang tinju kelas menengah super Canelo Alvarez dari Meksiko, yang mempopularitaskan nama Bivol ke seluruh dunia.

Ketangguhan Bivol sudah dimulai sejak amatir dengan meraih medali emas pada World Martial Arts Games 2013 kategori kelas 81 kilogram. Petinju Rusia berusia 33 tahun yang belum terkalahkan ini mencatat 21 kemenangan dengan 11 menang KO/TKO.

Dmitry Bivol (kiri) diprediksi bakal memenangkan laga melawan Lyndon Arthur.
Dmitry Bivol (kiri) diprediksi bakal memenangkan laga melawan Lyndon Arthur. (YouTube)

Sementara Lyndon Arthur, 32 tahun, pernah meraih gelar kelas berat ringan Persemakmuran dan WBO Intercontinental pada 2019. Namun dalam laga melawan rekan senegaranya, Anthony Yarde pada 2021, Arthur kalah KO ronde 4. Meski demikian, pada September 2023 lalu, Arthur berhasil merengkuh sabuk kelas berat ringan IBO yang lowong, sehingga membuat namanya memiliki nilai jual kembali. Arthur memiliki rekor 23 kemenangan (16 K)) dan satu kekalahan.

Pasar taruhan menilai Bivol sebagai favorit tidak terbantahkan untuk memuluskan rekornya di Hari Pembalasan. Bahkan pengamat tinju memprediksi laga akan dimenangkan Bivol secara KO atau TKO.

Deontay Wilder (Amerika Serikat) vs Joseph Parker (Selandia Baru)
Sebelumnya, Wilder adalah juara dunia kelas berat WBC dan dikenal memiliki pukulan sangat keras. Hal itu bisa dilihat dari rasio kemenangan KO/TKO-nya yang di atas 97 persen. Bronze Bomber sukses mempertahankan 10 kali gelar kelas berat WBC sejak ia merebutnya pada 2015. Nama Wilder memudar setelah dua kali menelan kekalahan dari Tyson Fury.

Meski demikian, dalam comebacknya melawan Robert Helenius, Wilder kembali menemukan pamornya dengan mencetak kemenangan KO ronde 1. Petinju asal Tuscaloosa, Alabama, memiliki catatan 43 kemenangan (42 KO), 1 seri dan 2 kekalahan. Catatan buruk petinju berusia 38 tahun itu, hanya satu petinju saja yang bisa membuatnya: Tyson Fury.

Dari kiri ke kanan: Joseph Parker, Deontay Wilder, Anthony Joshua dan Otto Wallin.
Dari kiri ke kanan: Joseph Parker, Deontay Wilder, Anthony Joshua dan Otto Wallin. (YouTube)

Joseph Parker sebelumnya pemegang gelar juara dunia kelas berat WBO setelah menang angka 12 ronde dari Andy Ruiz Jr. Selain itu, petinju Selandia Baru ini telah berulang kali menjadi kampiun kelas berat tingkat regional. Parker yang sekarang berumur 33 tahun memiliki 33 kemenangan (23 KO) dan 3 kekalahan.

Artikel ini telah lebih dulu tayang di: indonesia.jakartadaily.id

Komentar