murianetwork.com-Kejuaraan Indonesia Super Fighting Taekwondo Championship telah dilaksanakan pada tanggal 20-23 Desember 2023 di GOR Sasana Among Raga Yogyakarta.
Berakhirnya gelaran Kejuaraan Indonesia Super Fighting Taekwondo Championship dibarengi dengan pencapaian dari para peserta yang berhasil menjadi juara. Lewat ajang Kejuaraan Indonesia Super Fighting Taekwondo Championship ini pula, sebagai wahana untuk menjajal kemampuan peserta setelah sekian lama berlatih.
Salah satu peserta pada ajang Kejuaraan Indonesia Super Fighting Taekwondo Championship ini adalah Kenza yang berasal dari Susukan Kabupaten Banjarnegara. Kenza dengan penuh semangat mengikuti pertandingan di Kejuaraan Indonesia Super Fighting Taekwondo Championship
Kejuaraan Indonesia Super Fighting Taekwondo Championship diikuti kurang lebih 600 peserta yang datang dari berbagai daerah. Tidak hanya peserta dari dalam kota atau luar kota, namun juga peserta dari luar Pulau Jawa, seperti peserta dari Pulau Bali.
Baca Juga: Model Experiental Learning Membangun Kognitif dan Psikomotorik Siswa dari Pengalaman Siswa.
Dari hasil wawancara dengan pelatih Kenza dari Dojang Flash Club yaitu Sabeum Tri Aji Wibowo, dikatakan bahwa Kenza bermain di kelas KYORUGI PEMULA CADET U- 41kg Putra.
"Untuk kelas ananda Kenza di KYORUGI PEMULA CADET U- 41kg Putra. Dan Kebetulan ananda Kenza mendapatkan lawan dari GunungKidul TKD CLUB DIY," kata Sabeum Tri Aji Wibowo dengan gembira.
Kegembiraan Sabeum Tri Aji Wibowo tentu meluap atas keberhasilan anak asuhnya, ananda Kenza yang berhasil meraih medali perunggu pada Kejuaraan Indonesia Super Fighting Taekwondo Championship.
Dengan keberhasilan tersebut, tentu karena Kenza selalu mematuhi jadwal latihan dari Dojang dan Sabeum Tri Aji Wibowo. Mengenai persiapan menghadapi Kejuaraan Super Fighting Taekwondo Championship, begini pengakuan Kenza saat wawancara dengan murianetwork.com
"Persiapan untuk menghadapi Kejuaraan Indonesia Super Fighting Taekwondo Championship, pastinya latihan rutin seperti biasanya, cuma sekarang di dojang taekwondo Flash Club ada kelas tambahan yaitu kelas untuk atlet. Jadi dalam 1 minggu biasa latihan 2x, karena ada latihan khusus atlet jadi 4x latihan," kata Kenza.
Adanya tambahan jadwal latihan dari Dojang Flash Club, bertujuan untuk meningkatkan performa para atletnya. Sehingga siap untuk mengikuti berbagai event kejuaraan.
Masih menurut Kenza bahwa keberhasilannya membawa pulang medali perunggu karena usaha dan doa serta support dari berbagai pihak
Kenza menyampaikan,"Banyak yang terlibat dalam hal ini khususnya pelatih dari Dojang yaitu Sabeum Tri Aji Wibowo yg tak kenal lelah dan selalu konsisten dlm melatih anak-anak termasuk Kenza".
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: melintas.id
Artikel Terkait
Dituding Bukan Wanita, Petinju Aljazair Imane Khelif Menangis: 'Allah Bersama Saya, Allahu Akbar'
Kontroversi Olimpiade Paris: Izinkan Atlet Transgender Ikut Tinju Wanita, Lawan Auto Babak-belur!
Raih Medali Perak, Gaya Santai Atlet Penembak Turki Jadi Sensasi di Olimpiade Paris 2024
Belal Muhammad, Petarung Palestina Pertama yang Raih Gelar Juara UFC