Bikin Blunder Saat Debut Perdana, Justin Hubner Minta Maaf Pada Para Pendukung Timnas Indonesia

JemberNetwork.com - Justin Hubner, pemain yang baru di naturalisasi baru-baru ini menjalani pertandingan perdanannya bersama Timnas Indonesia.

Namun, debut Justin Hubner tidak berjalan manis. Karena debutnya di Timnas Indonesia harus menelan kekalahan dari Timnas Libya.

Diketahui, Timnas Indonesia menjalani laga uji coba melawan Timnas Libya di Titanic Mardan Stadium, Turki, Selasa, 2 Januari 2024 malam lalu.

Baca Juga: Skuad Timnas Indonesia Bakal Terisi Penuh Oleh Pemain Keturunan, Bagaimana Nasib Para Pemain Lokal?

Dalam debutnya bersama Timnas Indonesia, Hubner mengalami moment yang tidak baik dengan banyak melakukan blunder dalam pertandingan tersebut.

Dalam kekalahan melawan Timnas Libya di Turki, Indonesia harua menelan kekalahan 4-0 atas Libya.

Beberapa gol diantaranya diawali oleh kesalahan atau blunder dari Hubner. Hal itu pun membuat banyak netizen Indonesia mengkritiknya di media sosial.

Melansir akun instagram pribadi Justin Hubner @justinhubner5, Justin Hubner meminta maaf kepada pendukung Timnas Indonesia.

Baca Juga: Sah! Ini Profil Justin Hubner yang Sudah Resmi Jadi WNI, Siap Bela Timnas Indonesia!  

Permintaan maaf itu disampaikan Justin Hibner melalui media sosial pribadinya, tepatnya melalui instastory yang diunggahnya.

Dalam instastory yang diunggahnya Justin Hubner menuliskan permintaan maaf atas kesalahannya yang berujung kebobolan Timnas Indonesia:

"Sorry for the goal guys, we keep going and doing better than that we showed today,"

Terjemah: "maaf untuk kegoalannya guys, kali akan terus maju dan melakukan yang terbaik setelah hari ini," tulisnya.

Tim media PSSI pun menyampaikan bahwa Justin Hubner kesulitan dalam laga tersebut, karena ia harus menjalani situasi yang baru dalam waktu singkat.

Baca Juga: Ragnar Oratmangoen Muncul di Unggahan Erick Thohir Sebagai Calon Pemain Naturalisasi Punggawa Timnas Indonesia, Siapakah Dia?

Karena diketahui, Justin Hubner baru bergabung dengan Timnas Indonesia beberapa jam sebelum pertandingan melawan Libya.

Sehingga membuatnya sulit untuk berkomunikasi dengan baik saat mengawal pertahanan Timnas Indonesia.***