murianetwork.com - Legenda sepak bola Jerman Franz Beckenbauer meninggal dunia pada usia 78 tahun.
Franz Beckenbauer yang dijuluki "Der Kaiser" meninggal dunia pada Senin (7/1) waktu setempat.
"Der Kaiser adalah salah satu pemain yang pernah ada dalam olahraga ini. Dengan kemampuannya, dia menciptakan standar di lapangan. Ketepatan dan karismanya sebagai pemimpin tim serta energi dan kekuatannya sebagai pelatih kepala di Piala Dunia tak terlupakan," kata Presiden DFB Bernd Neuendorf seperti dikutip dari website DFB, Selasa.
Baca Juga: Hasil Piala FA 2023: Liverpool Singkirkan Arsenal 2-0
Keluarga membenarkan kabar meninggalnya Beckenbauer yang juga disebut sebagai legenda klub Bayern Munich itu melalui kantor berita negara Jerman, DPA.
"Saya menganggapnya sebagai salah satu keistimewaan dalam hidup saya untuk mengetahui dan melihat kehebatan Franz Beckenbauer. Der Kaiser telah menjadi inspirasi selama lebih dari satu generasi, dia selamanya akan tetap menjadi bagian dari kecemerlangan sepak bola Jerman," kata mantan rekan setim Beckenbauer, Rudi Voller.
Sejak putranya, Stephan, meninggal pada tahun 2015, Beckenbauer kerap menderita penyakit antara lain parkinson, demensia, serta menjalani operasi jantung pada tahun 2016 dan 2017.
Baca Juga: Hasil Piala FA 2023: Manchester City Kandaskan Huddersfield Town 5-0
Beckenbauer juga menjalani operasi pemasangan pinggul buatan pada tahun 2018.
Beckenbauer adalah salah satu pemain paling cemerlang dalam sejarah sepakbola dunia.
Selain mempersembahkan gelar Piala Eropa (1972) dan Piala Dunia (1974) bagi timnas Jerman sebagai pemain, Beckenbauer juga pernah meraih gelar Piala Dunia (1990) saat menjadi pelatih timnas Panzer.
Sebagai pemain, Der Kaiser memenangkan tiga trofi Liga Champions UEFA, lima gelar Bundesliga, empat trofi DFB, satu Piala Winners UEFA, dan satu Piala Interkontinental.
Baca Juga: Liga Italia 2023: Torino Kalahkan Juara Bertahan Napoli 3-0
Beckenbauer juga tercatat peraih dua gelar pemain terbaik atau Ballon D'or pada tahun 1972 dan 1976.
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: alonesia.com
Artikel Terkait
Dituding Bukan Wanita, Petinju Aljazair Imane Khelif Menangis: 'Allah Bersama Saya, Allahu Akbar'
Kontroversi Olimpiade Paris: Izinkan Atlet Transgender Ikut Tinju Wanita, Lawan Auto Babak-belur!
Raih Medali Perak, Gaya Santai Atlet Penembak Turki Jadi Sensasi di Olimpiade Paris 2024
Belal Muhammad, Petarung Palestina Pertama yang Raih Gelar Juara UFC