Masalah Mesin Diesel Toyota: Perusahaan Mengatakan "Kurang Komunikasi"

- Selasa, 30 Januari 2024 | 17:00 WIB
Masalah Mesin Diesel Toyota: Perusahaan Mengatakan "Kurang Komunikasi"

DKLIKNEWS - Toyota Industries Corporation (TIC) menjelaskan penyebab penipuan dalam uji sertifikasi tiga jenis mesin diesel Toyota.

Hal ini disebut terjadi karena kurangnya komunikasi dengan Toyota Motor Corporation (TMC).

Pernyataan tersebut dimuat dalam siaran pers TIC tertanggal 29 Januari 2024 yang dilihat Tim Media pada Selasa, 30 Januari 2024.

Baca Juga: Komunitas Otomotif Penggemar GR Balap di Sirkuit Mandalika

"Dalam konteks meningkatnya peran pengembangan mesin, kegiatan pengujian kinerja dilakukan tanpa komunikasi dan koordinasi yang memadai mengenai proses pengujian dan prosedur yang diperlukan,'' jelas TIC.

Referensi: TIC adalah perusahaan yang ditugaskan oleh TMC untuk mengembangkan mesin diesel.

Pada Senin (29/1/2024), Toyota menjelaskan ada penyimpangan regulasi saat proses uji sertifikasi.

Peran TIC-nya dalam pengembangan mesin diesel ini adalah melakukan pengujian dan menyediakan data yang diperlukan.

Baca Juga: Penjualan Mobil Suzuki Akan Mencapai 82.000 Unit Pada Tahun 2023, Dan Model Ini Sangat Dominan

Namun, hal ini memerlukan penyesuaian injeksi bahan bakar untuk menghasilkan hasil yang "lebih baik".

Sementara itu, Toyota mengumumkan bahwa perangkat lunaknya diuji menggunakan ECU yang berbeda dengan yang digunakan pada produksi massal.

Dalam hal ini, kita berbicara tentang tiga jenis mesin dieselnya: 1GD, 2GD dan F33A.

TIC mengumumkan bahwa mereka adalah pihak pertama yang menemukan pelanggaran peraturan domestik Jepang mengenai sertifikasi emisi untuk forklift dan mesin konstruksi.

Baca Juga: Untuk Mencegah Persaingan Harga, Suzuki Akan Menerapkan Kebijakan Tersebut Pada Jimny 5 Pintu

Artikel ini telah lebih dulu tayang di: dkliknews.com

Komentar