MURIANETWORK.COM - Fakta baru tentang sosok terduga pelaku pelecehan, Syafril Firdaus, Sp.OG ternyata memiliki kelainan seksual.
Setelah banyak pasiennya speak up tentang dugaan pelecehan yang dilakukan dokter kandungan asal Garut, nama Syafril Firdaus viral di media sosial.
Syafril Firdaus diduga melakukan pelecehan saat pemeriksaan USG dan ternyata tak sedikit pasien yang mengeluhkan hal serupa.
Ternyata, perilaku Syafril Firdaus telah terendus sejak lama.
Hal ini terungkap dalam fakta pengadilan cerai Syafril Firdaus dengan mantan istri, Rafithia Anandita.
Dikutip dari situs Mahkamah Agung, putusan PA Bandung nomor 5641/Pdt.G/2024/PA.Badg Syafril Firdaus telah resmi dicerai pada 9 Desember 2024 lalu.
Dalam putusan tersebut disebutkan dengan jelas penyebab Rafithia Anandita menggugat Syafril Firdaus.
Satu di antaranya adalah perilaku Syafril Firdaus yang melakukan pelecehan terhadap pasien.
Lalu penyebab kedua, yakni percobaan pemerkosaan Syafril Firdaus terhadap asisten rumah tangga.
Dan terakhir, Syafril Firdaus disebut telah melakukan KDRT.
Kasus KDRT tersebut bahkan sudah masuk dilaporkan ke Polda Jawa Barat pada 19 September 2024 lalu.
"Penggugat dengan tergugat terjadi perselisihan dan pertengkaran secara terus menerus sejak bulan September tahun 2023 sampai dengan saat ini, yang penyebabnya antara lain:
- Bahwa Tergugat memiliki kelainan seksual dengan sering melakukan pelecehan kepada pasien dengan meraba-raba organ terlarang dari pasien wanita;
- Bahwa Tergugat pernah hampir melakukan percobaan perkosaan kepada asisten rumah tangga di kediaman Rumah Tergugat;
- Bahwa Tergugat telah melakukan kekerasan rumah tangga kepada Penggugat didasarkan pada Laporan Polisi Surat Tanda Penerimaan Laporan dengan Nomor : STTLP/B/B/965/IX/2024/SPKT/POLRESTABES BANDUNG/POLDA JAWA BARAT di Bandung 19 September 2024."
Dalam putusan tersebut disebutkan juga Syafril Firdaus telah melakukan kekerasan terhadap anak sulungnya.
Rafithia Anandita Lega Cerai dari Syafril Firdaus
Postingan akun @thianandita dua bulan lalu mengungkapkan dirinya telah menjadi single mom.
Ia kini berkerja di Rumah Sakit Unpad spesialis dermatologi, dr. Rafithia Anandita, Sp.D.V.E.
Pihaknya pun juga menjelaskan sudah tidak memiliki hubungan apapun dengan mantan suaminya.
Apabila suaminya problematik, ia meminta agar para korban langsung menghubungi yang bersangkutan.
Dirinya kini sudah tidak mau lagi disangkut pautkan dengan masalah yang menimpa suaminya.
Berikut postingannya, @thianandita, dua bulan yang lalu.
"Menjadi orang tua tunggal, sah secara hukum dan agama adalah keputusan terbaik melihat apa yang terjadi selama ini. Dan ternyata hal itu memberiku kebahagiaan yang belum pernah aku rasakan sebelumnya. Saya akhirnya terbebas dari kesengsaraan."
"Pesan untuk orang-orang di luar sana: bagi pihak-pihak yang merasa dirugikan dengan perilaku mantan suami saya, silakan menghubungi yang bersangkutan langsung dan mohon untuk tidak menghubungi saya lagi. Sudah sangat banyak aduan yang sampai saat ini masih saya terima."
"Segala macam bentuk tindakan dan konsekuensi atas apa yang dia lakukan sudah tidak ada sangkut pautnya dengan saya dan keluarga saya, apalagi ayah saya."
"Ternyata apa yang terlihat di media sosial bertolak belakang dengan kenyataan. Untuk semua wanita di luar sana, jangan takut untuk bersuara dan keluar dari hubungan yang toxic," tulis mantan istri dokter kandungan, Rafithia, dua bulan lalu.
Sosok Dokter Muhammad Syafril Firdaus
Sebelumnya, viral di media sosial seorang dokter kandungan yang diduga melakukan pelecehan seksual terhadap pasiennya.
Pelaku adalah dr. Muhammad Syafril Firdaus, Sp.OG. yang pernah membuka praktek di Klinik Sekar Kusuma, Jalan Beko No.1 Kampung Asem Kulon, Desa Keresek, Kecamatan Cibatu, Kabupaten Garut.
Sosoknya menjadi perhatian publik setelah disebut menjadi pelaku pelecehan kepada pasien.
Melansir Tribunnews Bogor, Syafril ternyata merupakan dokter spesialis Obstetri dan Ginekologi atau dikenal juga Obgyn atau kandungan.
Pekerjaannya berfokus dalam menangani kehamilan dan proses persalinan serta permasalahan pada sistem reproduksi wanita.
Diketahui ia buka praktek di Klinik Sekar Kusuma, Jalan Beko No.1 Kampung Asem Kulon, Desa Keresek, Kecamatan Cibatu, Kabupaten Garut.
Jadwal buka klinik tersebut setiap hari Senin-Jumat pukul 15.00-15.30 WIB dan Sabtu 08.00-11.00 WIB.
Melansir Tribun Jabar, belakangan terungkap ternyata pelaku tidak hanya sekali melakukan pelecehan ini.
Rupanya, kelakuan dokter kandungan tersebut sudah cukup terkenal cabul di wilayah Garut.
Sebelumnya, ada pasien yang sudah melaporkan perbuatan Syafril Firdaus ke polisi.
Publik pun semakin yakni melihat rekaman CCTV yang memperlihatkan kelakuan Syafril Firdaus di kliniknya.
Sumber: tribunnews
Artikel Terkait
Mantan Perawat Menangis Badannya Kaku saat Dilecehkan Dokter Cabul, Akhirnya Pilih Resign
Motif Dokter MSF Cabuli Pasien: Nafsu, Terangsang Melihat Pasien
Pengakuan Mantan Bidan Pendamping Dokter Syafril, Akui Korban Lebih dari 100 Orang!
Kecantikan Istri Dokter Muhammad Syafril Firdaus, Kok Masih Tega Berbuat Cabul