DENPASAR, radarbali.id - Kendrick Reinaldo Maxi Sumolang, caleg DPRD Kota Denpasar Nomor Urut 8 dari Partai Perindo merupakan wirausahawan dan gemar berolahraga. Ia bertekad mengembangkan sport tourism di Bali untuk semakin mendongkrak perekonomian di Bali pada sektor pariwisata.
Saat di Podcast Jawa Pos Radar Bali, Ken-sapaan akrabnya- sangat menyukai kegiatan sosial karena suka membangun relasi dan jejaring.
Dengan kemampuannya itu, caleg Partai Perindo ini ingin memperluas jaringan untuk membantu masyarakat di Kota Denpasar. Visinya mewujudkan warga Kota Denpasar yang sejahtera melalui kolaborasi dengan berbagai kalangan dalam skala lokal dan global.
"Saya ingin memfasilitasi warga memperluas relasi menuju kehidupan yang sejahtera," kata Pra kelahiran Bangka Belitung 8 Agustus 1979
Ken sudah memulai pelayanan sosialnya di Bali sejak tahun 2010. Kemudian ia membuat program gizi anak di Kubu, Karangasem tahun 2013.
Saat ini ia memberikan bantuan beasiswa kepada beberapa siswa karena menyadari pendidikan dapat merubah hidup sebuah keluarga.
Kini ia memilih terjun ke jalan politik dan menambatkan hati di Perindo. Sosok Ketua Umum Perindo Hary Tanoesoedibjo menjadi inspirasinya untuk bisa selalu belajar berhubungan baik dengan siapapun.
"Walau tidak terpilih saya akan tetap melakukan advokasi," kata Caleg dari dapil Denpasar Utara ini.
Ia memiliki misi menampung dan memperjuangkan aspirasi warga dalam pembuatan kebijakan pemerintah. Kemudian, meningkatkan kualitas sumber daya manusia khususnya warga kota Denpasar melalui seminar dan pelatihan yang sesuai kebutuhan.
Baca Juga: Tegas! Pegawai Bea Cukai Pangeran dan Nia Dicopot dan Tak Lagi Bertugas di Bandara Ngurah Rai
"Meningkatkan partisipasi masyarakat dalam pembuatan peraturan daerah," ungkapnya.
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: radarbali.jawapos.com
Artikel Terkait
Bareskrim Polri Tetapkan Eks Pegawai BPOM sebagai Tersangka Kasus Pemerasan dan Gratifikasi
Dewan Pakar Tak Kaget Airlangga Mundur dari Ketum Golkar: Harusnya dari Dulu!
Kader Golkar Masih Terkejut Airlangga Mundur, Meutya Hafid: Tak Ada Voting dalam Penentuan Plt Ketum
Ridwan Hisjam: Kalau Takut Dipenjara Jangan Jadi Ketua Umum Golkar