MURIANETWORK.COM -Menteri Investasi Bahlil Lahadalia mengaku tidak dilibatkan masuknya Starlink ke Indonesia. Padahal kapasitasnya sebagai menteri investasi seharusnya menjadi ujung tombak dari proses masuknya Starlink tersebut.
Hal itu disampaikan Bahlil dalam rapat kerja bersama Komisi VI DPR RI membahas soal RKP dan RKA 2025, Gedung Nusantara I, Komplek Parlemen, Senayan, Selasa (11/6).
"Saya boleh jujur ya di ruangan ini, saya tidak meng-handle langsung ini Starlink," kata Bahlil dalam rapat.
Bahlil mengatakan bahwa timnya tidak pernah dilibatkan dalam urusan investasi Starlink.
"Saya juga tidak pernah, tim saya juga tidak pernah untuk melakukan pembahasan teknis terkait dengan Starlink. Saya jujur ini," bebernya.
Lantas Bahlil membongkar investasi Starlink yang masuk ke Indonesia itu dengan Komisi VI.
"Supaya tidak ada dusta di antara kita, Starlink itu investasinya Rp30 miliar. Ini menurut data OSS ya, tenaga kerjanya tugas orang yang terdaftar," ujarnya.
"Selain dari data yang kami punya, kita tidak bisa berikan penjelasan tambahan," tutupnya.
Dengan demikian publik semakin menganggap banyak keanehan di masa akhir periode pemerintahan Joko Widodo (Jokowi) saat ini.
Sumber: RMOL
Artikel Terkait
Bareskrim Polri Tetapkan Eks Pegawai BPOM sebagai Tersangka Kasus Pemerasan dan Gratifikasi
Dewan Pakar Tak Kaget Airlangga Mundur dari Ketum Golkar: Harusnya dari Dulu!
Kader Golkar Masih Terkejut Airlangga Mundur, Meutya Hafid: Tak Ada Voting dalam Penentuan Plt Ketum
Ridwan Hisjam: Kalau Takut Dipenjara Jangan Jadi Ketua Umum Golkar