Blak-Blakan! Wartawan Ini Buka Suara Ketika Jokowi Tunjukkan Ijazahnya Meski Dilarang Untuk Difoto/Direkam

- Kamis, 17 April 2025 | 10:50 WIB
Blak-Blakan! Wartawan Ini Buka Suara Ketika Jokowi Tunjukkan Ijazahnya Meski Dilarang Untuk Difoto/Direkam




MURIANETWORK.COM - Mantan Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi) memperlihatkan ijazahnya mulai sekolah dasar (SD) hingga ijazah kuliah di UGM. 


Ijazah-ijazah itu diperlihatkan kepada para wartawan.


Namun wartawan tidak diperkenankan memfoto. Jokowi menunjukkan satu per satu lembar ijazah.


"Jangan difoto ya," kata Jokowi di kediamannya, Solo, Rabu (16/4/2025).


Salah seorang Wartawan yang ikut menyaksikan buka suara ketika Jokowi tunjukkan ijazahnya, meski dilarang untuk direkam...


Apakah ijazah UGM yang ditunjukkan Jokowi sama dengan yang beredar di media sosial selaman ini?


"Secara pastinya kita gak tahu ya, tapi secara visual memang mirip. Tapi apakah itu ijazah yang sama kita tidak bisa memastikan," kata wartawan ini dalam video yang beredar.


"Berarti ijazahnya ada, tinggal diuji saja kertas, tinta dll (untuk membuktikan asli/tidaknya)..

Langsung clear, yang fitnah ditangkap

atau

Yang berbohong ditangkap," komen netizen @MelayuS8.


Simak penuturan wartawan ini...


👇👇


[VIDEO]


tags

tags2

tags3


tags4


Jokowi Tunjukkan Ijazah dari SD hingga S1 ke Wartawan: Tapi Jangan Difoto Ya!




Presiden ke-7 Joko Widodo atau Jokowi sempat menunjukkan ijazah-ijazahnya kepada awak media di kediamannya di Kelurahan Sumber, Kecamatan Banjarsari, Solo, Jawa Tengah, Rabu, 16 April 2025. 


Ijazah yang ditunjukkan Jokowi tersebut mulai dari ijazah SD, SMP, SMA, hingga dari Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta.


Momen itu terjadi sebelum kedatangan massa dari Tim Pembela Ulama dan Aktivis (TPUA) di kediaman Jokowi hari ini. 


Saat itu, sejumlah awak media yang berada di depan rumah ayah Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka tersebut dipersilakan masuk ke dalam oleh ajudan Jokowi. 


Namun sebelum masuk ke dalam rumah, para wartawan diminta untuk mengumpulkan ponsel atau kamera di depan dan tidak dibawa ke dalam. 


Sebelum menunjukkan ijazah-ijazahnya, Jokowi mewanti-wanti agar ijazah-ijazah itu tidak difoto. 


Jokowi kemudian menunjukkan ijazah-ijazahnya yang ada dalam map. Ada dua map yang ia perlihatkan. 


Satu map berisi ijazah Jokowi dari SD hingga SMA, sedangkan satu map lainnya berisi ijazah UGM. Jokowi pun menunjukkan satu per satu ijazah itu kepada awak media. 


"Ini saya tunjukkan ijazah saya, dari SD sampai S1. Tapi jangan difoto ya," kata Jokowi.


Ijazah pertama yang ditunjukkan oleh Jokowi adalah ijazah SMA Negeri (SMAN) 6 Surakarta (Solo). 


Selanjutnya, ia menunjukkan ijazah SMP Negeri (SMPN) 1 Surakarta, serta ijazah SD Negeri (SDN) Tirtoyoso Surakarta. 


Terakhir, Jokowi menunjukkan ijazah dari Fakultas Kehutanan UGM. Map yang di dalamnya ada ijazah UGM terlihat tulisan UGM. 


Di setiap ijazah, terlihat pasfoto Jokowi sesuai jenjang sekolahnya. Di ijazah UGM, tampak foto Jokowi mengenakan kaca mata. 


"Saya baru memutuskan untuk memperlihatkan kepada Bapak-Ibu (media) baru tadi malam," kata Jokowi.


Jokowi sempat berkelakar dengan mengatakan bahwa map untuk menyimpan ijazah SD hingga SMA miliknya itu tidak asli. 


"Kalau ini stopmap (map) enggak asli (tempat menyimpan ijazah SD hingga SMA). Kalau ini stopmap asli dari UGM," kata dia. 


Ketika salah seorang wartawan menanyakan tentang kaca mata yang dipakainya di foto ijazah UGM, Jokowi mengaku dulu matanya minus. 


Ia menyebut kaca mata itu sudah pecah dan dulu ia tidak mampu membeli lagi. 


"Oh yang itu sudah pecah, saya dulu tidak mampu beli lagi," kata dia.


Hari ini, Jokowi kedatangan massa dari TPUA yang ingin mengklarifikasi soal keaslian ijazah dari UGM. 


Perwakilan kelompok itu sempat diterima Jokowi, namun Jokowi memilih tak memperlihatkan ijazahnya kepada mereka. 


Sehari sebelumnya, TPUA mendatangi Fakultas Kehutanan UGM untuk memverifikasi ijazah Jokowi.


Sumber: Tempo

Komentar