5 Kecamatan Paling Sempit di Kota Surakarta, Nomor Satu Pasti Gak Nyangka Karena Padat Penduduk

- Sabtu, 06 Januari 2024 | 20:01 WIB
5 Kecamatan Paling Sempit di Kota Surakarta, Nomor Satu Pasti Gak Nyangka Karena Padat Penduduk

murianetwork.com- Kota Surakarta, yang dikenal juga dengan sebutan Solo, adalah salah satu kota bersejarah di Jawa Tengah. Seperti kota-kota besar lainnya di Indonesia, Surakarta terbagi menjadi beberapa kecamatan yang masing-masing memiliki karakteristik dan keunikan sendiri. Berikut adalah lima kecamatan paling sempit di Kota Surakarta:

1. Jebres

Kecamatan Jebres, salah satu kecamatan yang berada di pusat Kota Surakarta, dikenal dengan wilayah yang padat penduduk. Meskipun demikian, luas kecamatan ini relatif lebih kecil dibandingkan dengan kecamatan lainnya di Surakarta.

Baca Juga: Di Karanganyar Ada Hotel Murah, Tempat Asyik Buat Tiduran Bareng Besti! Explore Kenyamanan dan Fasilitas OK

2. Banjarsari

Banjarsari, yang juga berada di pusat kota, merupakan kecamatan dengan luas yang lebih sempit. Wilayah ini dikenal dengan berbagai pusat aktivitas komersial dan perkantoran di Surakarta.

3. Laweyan

Kecamatan Laweyan, yang merupakan salah satu kecamatan bersejarah di Surakarta, memiliki luas yang relatif kecil. Laweyan dikenal dengan kawasan batiknya yang terkenal dan bangunan-bangunan bersejarah.

4. Pasar Kliwon

Pasar Kliwon, yang berada di pusat kota, adalah kecamatan lainnya dengan luas yang relatif sempit. Wilayah ini dikenal dengan berbagai pasar tradisional dan pusat perdagangan di Surakarta.

Baca Juga: Rekomendasi 10 Hotel Termurah di Bukittinggi! Dengan Uang 200 Ribu Bisa Nginep Mantep di Beberapa Hotel Ini, Malah Sisa!

5. Serengan

Serengan, meskipun merupakan salah satu kecamatan yang padat penduduk, memiliki luas yang lebih kecil dibandingkan dengan kecamatan lainnya di Surakarta. Wilayah ini dikenal dengan berbagai aktivitas industri dan komersial.

Meskipun kelima kecamatan di atas memiliki luas yang lebih sempit dibandingkan dengan kecamatan lainnya di Surakarta, setiap kecamatan memiliki potensi dan karakteristik sendiri yang mempengaruhi keuangan daerah. Dengan peranannya yang penting dalam pembangunan dan pelayanan publik, kecamatan-kecamatan ini terus berupaya untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan pertumbuhan ekonomi di Kota Surakarta.

Artikel ini telah lebih dulu tayang di: quena.id

Komentar