murianetwork.com - Kamu mungkin tidak secara langsung mengalami peristiwa mengerikan dari letusan Gunung Krakatau pada tahun 1883 silam.
Namun, kami berhasil menemukan salah satu sumber yang mengungkapkan peristiwa letusan Gunung Krakatau tersebut.
Sumber ini berasal dari Leeuwarder courant: surat kabar utama Friesland, yang berhasil dihimpun oleh delpher.nl.
Baca Juga: Bangunan Bersejarah, Mengulas Keunikan Masjid Kuno Kaujon Kota Serang Banten
Peristiwa mengerikan dari letusan Gunung Krakatau itu diceritakan kembali oleh koran tersebut pada tanggal 13 Agustus 1983, tepat satu abad pasca letusan.
Diceritakan bahwa letusan Gunung Krakatau pada tahun 1883 itu merupakan ledakan terbesar dalam sejarah umat manusia.
Bahkan, ledakan dahsyat yang menewaskan ribuan orang tersebut terasa hingga daratn Amerika.
Dari cerita dalam koran tersebut, ledakan Gunung Krakatau menyebabkan kematian serta kehancuran di Jawa dan Sumatera.
Kalau itu, ahli vulkanologi amatir dan filsuf Dr. Acel Ridder dalam koran tersebut menyampaikan bahwa tidak ada ilmuwan yang dapat mengetahui sebelumnya kapan gunung berapi akan aktif.
"Anda hanya dapat mengetahuinya empat hingga lima jam sebelum letusannya," ujar Dr. Acel Ridder dalam koran tersebut.
Dengan waktu singkat seperti itu, Dr. Acel Ridder menyatakan bahwa hal tersebut sangat sulit untuk mencapai tingkat keselamatan.
Letusan Gunung Krakatau yang terjadi pada Senin, 27 Agustus 1883 itu telah membuat pulau asli Krakatau lenyap dan hanya menyisakan kawahnya saja.
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: proserang.com
Artikel Terkait
Memaksa Bendera Pusaka Berkibar di IKN
Dapat Info dari KPK, Faisal Basri Sebut Bobby - Airlangga Terlibat Penyelundupan Nikel Rugikan Negara Ratusan Triliun
Bahlil dan Agus Kartasasmita Diduga Punya Masalah yang Mirip Airlangga Hartarto
Rocky Gerung Sebut Ucapan Selamat Jalan Luhut ke Jokowi Penanda, Penanda Apa?