Warga Jabar Sudah Tahu Belum? di Sukabumi terdapat Pabrik Teh Pertama yang Berdiri Sejak Tahun 1844: Tepatnya Berlokasi di....

- Minggu, 07 Januari 2024 | 21:01 WIB
Warga Jabar Sudah Tahu Belum? di Sukabumi terdapat Pabrik Teh Pertama yang Berdiri Sejak Tahun 1844: Tepatnya Berlokasi di....

murianetwork.com - Sukabumi merupakan salah satu kabupaten yang berlokasi di Jawa Barat.

Kabupaten Sukabumi Terdiri dari 47 kecamatan salah satunya adalah Parakansalak yang terkenal akan produksi tehnya pada masa penjajahan Belanda.

Mungkin tak banyak yang tahu jika Parakansalak menjadi lokasi pabrik teh pertama yang berdiri di Indonesia.

Baca Juga: Telan Investasi Rp175 Miliar, Pabrik Es Seluas 1,3 Hektar di Jawa Tengah Disulap Jadi Hotel Bintang 4: Padahal Sudah Berdiri Selama 70 Tahun

Tak hanya di Indonesia bahkan kwalitas teh yang dimiliki oleh pabrik tersebut dikenal sangat baik di dunia.

Dikutip dari laman pagilaran.co.id pada tahun 1844 seorang warga negara Belanda bernama Willem van der Hucht membuka pabrik teh pertama yang berlokasi di Parakansalak, Sukabumi.

Perkebunan teh tersebut dikelola dengan baik sehingga menghasilkan produksi teh terbaik di pasar Internasional Amsterdam Belanda.

Baca Juga: Telan Dana Rp300 M, Jembatan Terpanjang di Kalimantan Timur Ini Jadi Penghubung Daerah Terisolir, Resmi Dibuka Tahun...

Willem van der Hucht merupakan pemilik pertama dari pabrik teh yang berlokasi di Parakansalak tersebut.

Namun setelah 15 tahun mengelola pabrik teh tersebut Willem van der Hucht memutuskan untuk kembali ke tanah asalnya yaitu Belanda.

Sepeninggal dirinya pabrik teh tersebut diserahkan kepada Adriaan Walvaren (AW) Holle dan Albert Holle yang masih memiliki hubungan kekeluargaan dengan Willem van der Hucht.

Baca Juga: Jaraknya 95 Km! 3 Daerah Terjauh dari Denpasar, Gak Disangka Juaranya Bukan Buleleng, tapi...

Di tangan dua keponakannya tersebut pabrik teh Parakansalak menjadi sangat terkenal.

Bahkan pada akhir abad ke-19 pabrik teh Parakansalak menjadi salah satu yang patut diperhitungkan di kancah Internasional.

Artikel ini telah lebih dulu tayang di: jatimnetwork.com

Komentar